KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Pemda Kaur, KPU Kaur, Bawaslu Kaur dan Pengamanan sepakati anggaran dana hibah pilkada Kabupaten Kaur sebesar Rp35,3 miliar.
Adapun rincian dana hibah pilkada Kaur 2024 itu paling besar diterima oleh KPU Kaur sebesar Rp25 miliar. Kemudian
Bawaslu Kaur sebesar Rp6,4 miliar dan pengamanan sebesar 3,9 miliar.
Meskipun sudah disepakati, namun belum dilakukan penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah daerah (NPHD).
BACA JUGA:Kenali 7 Jenis Culture Perusahaan, Kelebihan dan Kekurangan Sebelum Terima Tawaran Kerja!
BACA JUGA:Mengapa Kamu Selalu Gagal Saat Wawancara Kerja? Ternyata 7 Penyebab ini Tanpa Sadar Menguasaimu
Penandatanganan NPHD akan dilakukan segera pasca telah disahkannya APBD Perubahan 2023 Kabupaten Kaur.
Disepakati juga bahwa dana tersebut akan dicairkan sebesar 40 persen pada tahun 2023 ini. Sedangkan dana hibah pilkada sebesar 60 persen akan dianggarkan pada APBD 2024.
Ketua KPU Kaur Muklis Aryanto,S.Kom,MAP menerangkan bahwa usulan dana hibah pilkada 2024 sama dengan dana hibah pilkada 2020 lalu. Mengingat kebutuhan anggaran yang sama.
Kebutuhan anggaran itu meliputi untuk pembayaran honor panitia adhoc mulai dari PPK, PPS hingga KPPS.
Kemudian biaya pembuatan surat suara dan kebutuhan dana setiap tahapan pilkada.
BACA JUGA:Kawanan Maling Kuras 25 Laptop dan Ipad milik SMAN 1 Kaur, 1 Pelaku Sudah Ditangkap
BACA JUGA:5 Situs Lowongan Kerja Terpopuler di Indonesia, Cocok Buat Fresh Graduate Nih!
Sementara Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kaur, Noprin Aidi, M.Si meskipun belum dilakukan penandatanganan NPHD, namun nilai dana hibah pilkada 2024 sudah disepakati.***