Kurang tidur dapat memicu migrain pada sebagian orang karena berdampak pada sistem kekebalan tubuh, penurunan ambang nyeri, dan perubahan kadar hormon. Pahami hubungan ini agar kamu lebih memahami pentingnya tidur yang cukup.
Cobalah untuk memiliki jadwal tidur yang konsisten setiap hari. Ini membantu menciptakan ritme tidur yang baik dan memberikan stabilitas pada pola tidurmu. Jadwal konsisten membantu tubuh untuk lebih mudah beradaptasi.
Buat rutinitas tidur yang nyaman sebelum tidur. Misalnya, mandi air hangat, membaca buku, atau mendengarkan musik yang menenangkan. Rutinitas ini memberikan sinyal tubuh untuk bersiap tidur dan dapat membantu mengurangi stres.
Hindari aktivitas yang dapat merangsang pikiran sebelum tidur. Jauhi layar gadget, hindari menonton acara yang menegangkan, dan batasi konsumsi kafein. Aktivitas ini dapat menghambat proses tidurmu.
Pastikan ruangan tidurmu nyaman dan gelap. Gunakan tirai yang menutup rapat, atur suhu ruangan yang sejuk, dan pastikan kasur dan bantal memberikan dukungan yang cukup. Lingkungan tidur yang nyaman membantu meningkatkan kualitas tidur.
Usahakan untuk tidur sesegera mungkin setelah merasa kantuk. Menunda tidur terlalu lama dapat mengganggu ritme tidur dan menyebabkan kurang tidur. Prioritaskan kualitas dan kuantitas tidurmu.
5. Olahraga Ringan
Olahraga berat memang nggak disarankan saat migrain, tapi jangan diam total. Coba aktivitas ringan seperti jalan kaki atau yoga. Gerakan perlahan bisa bantu meredakan migrainmu.
Migrain emang bikin hari-hari jadi tricky, tapi dengan hindari 5 hal di atas dan terapkan cara mengatasinya, kamu bisa lewatin tanpa terlalu banyak drama. Tetap semangat, ya!***