RADARKAUR.CO.ID - Ethereum telah mengalami penurunan yang signifikan.
Bahkan anjlok 20% menjadi $2300 atau sekitar Rp36 juta dalam 24 jam terakhir.
Penurunan ini terjadi setelah transfer besar oleh Jump Crypto ke bursa utama.
Penurunan tajam ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan investor dan analis.
BACA JUGA:Kasat Intelkam dan 2 Kapolsek di Polres Kaur Resmi Berganti
BACA JUGA:Belum Setahun 14 Bank di Indonesia Bangkrut, Izin Usaha Dicabut OJK, Cek di Sini!
Penurunan harga Ethereum yang signifikan mengikuti pergerakan cryptocurrency dalam jumlah besar dari Jump Crypto ke bursa seperti Binance dan Coinbase.
Data dari Arkham mengungkapkan aktivitas ini, mendorong aksi jual pasar dan penurunan nilai Ether secara substansial.
Analis berpendapat bahwa tindakan Jump Crypto.
Termasuk menebus stETH senilai $410 juta atau sekitar Rp6,56 triliun.
BACA JUGA:Mobil Mewah Keluarga Terbaik di Indonesia, Toyota Vellfire (bagian 6)
BACA JUGA:RevComm Dukung Program Kerja Kemnaker dengan AI Solution
Dan memindahkannya ke bursa.
Telah berkontribusi pada pergerakan harga Ethereum yang lemah pasca peluncuran ETF spot Ether di AS.
Pasar bereaksi negatif terhadap aktivitas Jump Crypto.