Pertumbuhan yang mengesankan ini didorong oleh kemitraan strategis dengan HTX Global dan Chain, bersama dengan penyelesaian sengketa yang melibatkan pendiri Tron, Justin Sun.
Peluncuran Onyx XCN Ledger yang akan datang juga diharapkan dapat meningkatkan skalabilitas dan keamanan, yang berpotensi mendorong harga lebih tinggi lagi.
BACA JUGA:Bitwyre Memperkenalkan Fitur Baru sebagai SuperApp Kripto Berlisensi Pertama di Indonesia
BACA JUGA:Kebijakan Tarif Impor Donald Trump dan Dampaknya pada Pasar Kripto
2. Stacks (STX)
Sementara itu, Stacks (STX) mendapatkan daya tarik sebagai solusi Layer-2 untuk Bitcoin, yang memungkinkan kontrak pintar dan aplikasi terdesentralisasi (DApps).
Kenaikan harga Bitcoin baru-baru ini melewati $109.000 telah semakin memperkuat minat terhadap proyek-proyek seperti Stacks.
3. Ondo Finance (ONDO)
Ondo Finance (ONDO) adalah altcoin lain yang menunjukkan pertumbuhan pesat, sebagian besar karena fokusnya pada aset dunia nyata (RWA).
Pengenalan Ondo Short-Term US Government Treasuries (OUSG) pada XRP Ledger dapat meningkatkan likuiditas dan menarik lebih banyak investor institusional.
BACA JUGA:Tips Mengelola Keuangan dan Kripto bagi Gen Z
BACA JUGA:Kekuatan Ekonomi AS Dongkrak Altcoin di Pasar Kripto
Selain itu, Ondo Summit yang akan datang pada tanggal 7 Februari diharapkan akan membawa perkembangan baru yang dapat memengaruhi pergerakan harga ONDO.
4. Hedera Hashgraph (HBAR)
Hedera Hashgraph (HBAR) juga mendapatkan pengakuan sebagai pesaing potensial Ethereum.
Rumor seputar kemungkinan persetujuan ETF HBAR oleh SEC telah memicu spekulasi positif, dan peningkatan aktivitas pengembang di jaringan Hedera menunjukkan ekosistem yang berkembang.