Dihujani Sanggahan, Pleno Alot

Dihujani Sanggahan, Pleno Alot

BINTUHAN – Pleno rekapitulasi penghitungan suara Paslon Gubernur-Wagub dan Paslon Bupati dan Wabup Kaur berlangsung selama dua hari, Selasa – Rabu (15-16/12). Hari pertama khusus pleno rekapitulasi penghitungan hasil suara Paslon Gubernur-Wagub. Sedangkan pleno rekapitulasi penghitungan suara Paslon Bupati-Wabup yang dilaksanakan kemarin berlangsung alot. Dihujani sanggahan dari saksi Paslon Gusril Pausi,S.Sos,MAP-Medi Yuliardi, ST. Saksi Paslon Gusril-Medi mempertanyakan C6 atau absensi peserta pemilih, data pemilih tambahan (DPTTb) dan pemilih disabilitas. Saksi Gusril-Medi meminta daftar hadir peserta pemilih untuk dibuka dan ditunjukan. Namun tidak diindahkan. “Dari semua sangahan dan pertanyaan yang kami sampaikan dengan data yang kami miliki, jawaban PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan, red) tampak aneh. Semua PPK jawabannya sama,” ungkap saksi Paslon Gusril-Medi, Jon Saputra, Rabu (16/12). Sementara saksi Paslon Bupati-Wabup H Lismidianto-Herlian Muchrim, ST yang dihadiri oleh Ahmad Kudsi, tidak memberikan sangahan. Ketua KPU Kaur, Meixxy Rismanto, SE menjelaskan, untuk pleno rekapitulasi perolehan suara Paslon Bupati dan Wabup berjalan dengan aman. Tanpa gangguan berarti. “Untuk saksi yang merasa keberatan, di akhir pleno silakan mengisi keberatannya di blangko yang sudah disediakan,” terangnya. Pantauan Radar Kaur di lokasi pleno, di Gedung Serba Guna (GSG) Padang Kempas, pleno selalu mendapat penjagaan sangat ketat. Setiap sisi jalan dijaga oleh anggota kepolisian. Gabungan personel Polres Kaur dan Brimob. Bupati Kaur Gusril Pausi, S.Sos, MAP sempat memantau jalannya pleno. Namun, tidak lama, ia keluar ruangan pleno dan meninggalkan lokasi. Sementara tidak begitu jauh dari lokasi, simpatisan masing-masing Paslon juga terlihat terus mengawal jalannya pleno. (ujr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: