Iklan Banner KPU Provinsi Bengkulu

Walikota Cup, TKO Boyong 16 Medali Emas dan 16 Perak

Walikota Cup, TKO Boyong 16 Medali Emas dan 16 Perak

Taekwondoin yang tergabung dalam TKO kembali berhasil mengharumkan nama Kaur dalam kejuaraan tingkat Provinsi Bengkulu, Minggu sore (18/7).--

radarkaur.co.id, SEMIDANG GUMAY - Bertanding dalam open turnamen taekwondo Walikota Cup tahun 2022 di Kota Bengkulu, tanggal 15 hingga 17 Juli.

Taekwondoin asal Bumi Se'ase Seijean yang tergabung dalam Taekwondo Kaur Octopus (TKO) mengharumkan nama Kabupaten Kaur dengan menyabet 16 medali emas, serta 16 medali perak. (Selengkapnya lihat daftar)

"Alhamdulillah. Taekwondoin Kaur yang tergabung dalam TKO kembali berhasil mengharumkan nama Kaur. Ada 32 medali yang kami kumpulkan. 16 medali emas dan 16 medali perak," ujar Ketua Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) Kabupaten Kaur, Sarif Ahmad, M.Pd pada RKa, Senin (18/7).

BACA JUGA: 12 Bintara Remaja Disambut Lari 4 Kilometer

Disisi lain, pelatih TKO, J Hendri yang bersama dua rekannya, Meldi dan Kodri turut mendampingi para taekwondoin mengatakan, dalam kejuaraan kali ini, pihaknya masih tetap mengalami kendala yang sama.

Dengan kejuaraan yang sudah-sudah. Hal tersebut yakni minimnya pendanaan, serta belum mendapat terlalu diperhatikan pemerintah.

Disampaikannya, bila tahun 2021 lalu, cabang olahraga taekwondo diberi suntikan dana sebesar Rp 10 juta per-tahun.

Namun, pada tahun 2022, setiap cabang olahraga yang tergabung dalam Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kaur. Dipukul rata mendapat anggaran belanja sebesar Rp 5 juta. 

BACA JUGA: 11 Penderita Sakit Menahun Dapat Penanganan 2 Balai

"Bagi kami, ini sangat memberatkan perkembangan atlet. Terrlebih di tahun ini ada banyak event yang kami agendakan untuk diikuti. Misalnya pada bulan Agustus nanti. Kami merencanakan ikut serta dalam kejuaraan Gubernur Cup dan Bupati Seluma Cup," sampai Hendri.

Dikatakannya, kedua kejuaraan ini, merupakan peluang dalam menguji kemampuan atlet taekwondo Kabupaten Kaur. Tak hanya diikuti peserta dari Provinsi Bengkulu.

Namun peserta dari Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Jambi, Provinsi Lampung, bahkan Provinsi Riau.

BACA JUGA: Mahasiswi Asal Seluma Dianiaya Mantan Pacar di Café Kota Bengkulu

"Dengan anggaran yang minim ini, mungkin yang berangkat hanya beberapa orang saja. Itu karena ikut dibantu oleh orang tua. Padahal banyak atlet taekwondo yang memiliki bakat," keluhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: