Jembatan Gantung di Kaur Hancur Diterjang Banjir Bandang

Dimana pengangkutan hasil produksinya akan dibawa melalui jembatan gantung tersebut.

Dengan kondisi jembatan yang hancur tersebut dipastikan warga yang melalui akses jembatan tersebut akan sangat dirugikan.

BACA JUGA:Animo Panwascam Membludak, Ada 181 Pendaftar, Namun Satu Kecamatan Kurang Kuota 

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Pulang Melaut, Nelayan Tewas Kesetrum Listrik

"Jembatan itu akses penting warga saya. Lewat jembatan itu warga biasa bepergian ke sawah dan kebun. Apalagi di seberang sana ada industri pencetakan batu bata," ucap Kades.

Lanjutnya, jembatan gantung tersebut merupakan bangunan dari PNPM. 

Sehingga untuk melakukan perbaikan jembatan gantung menunggu dari Dinas PUPR Kabupaten Kaur. 

"Kalau perbaikan bisa dari dana desa itu sudah saya perbaiki. Tapi menggunakan dana desa untuk perbaikan tidak diperbolehkan," jelas Burmansyah.

BACA JUGA:Diangkut Tanpa Dokumen, 26.35 Kubik Kayu Meranti Diamankan Polres Kaur 

BACA JUGA:Dituduh Curi HP, Pemuda Asal Seluma Dibakar

Lanjutnya, pihaknya tidak berani apabila melakukan perbaikan menggunakan dana desa. 

Sementara untuk melakukan swadaya warga jembatan itu sudah tidak memungkinkan karena rusaknya sudah parah.

Dengan begitu dirinya berharap kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kaur dan Dinas PUPR  agar segera melakukan perbaikan jembatan tersebut. 

"Jembatan itu sudah sangat parah dari atas, besi sudah lepas dan miring sementara lantainya yang lain sudah hilang dan hancur terbawa arus sungai. Maka dari itu saya mengharapkan pemerintah daerah dalam hal ini Dinas PUPR Kaur untuk perbaikan jembatan gantung ini karena ini akses utama dan penting bagi warga saya" paparnya.

Sumber: