Konversi BBM Pertalite ke CNG dilirik Pemerintah, Hemat 55 Persen, Kualitas Setara Pertamax Turbo Ron 98
Apa CNG atau BBG Itu? Bahan Bakar Pengganti Pertalite dan Pertamax, harganya Rp3 ribu perliter --tangkapan layar @pertamina
Kejadian ini bisa dilihat melalui penelitian truk sampah dengan bahan bakar CNG yang ternyata banyak memproduksi gas kaca. Hal ini mempertimbangkan bobot kendaraan dan lama waktu penggunaan mesin dalam keadaan nyala.
· Terakhir, harga CNG tidak selamanya stabil karena dipengaruhi fluktuasi liar. Contohnya, tahun 2014 dan 2022 negara India banyak memakai CNG karena harganya yang murah. Otomatis permintaan meningkat, kemudian harga melambung naik.
BACA JUGA:3 Jenis BBM Dilarang, Aturan Baru BBM Tentukan Nasib Pertalite dan Solar!
Kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) semakin tinggi. Menyebabkan harga BBM semakin naik. Harga Pertalite dan Pertamax setiap tahun terus beranjak naik.
Untuk itu pemerintah terus mewujudkan bahan bakar pengganti pertalite dan pertamax ataupun solar. Energi alernatif yang terus dikembangkan itu bernama CNG atau Compressed Natural Gas.
Apa CNG itu?
Di Indonesi, CNG dikenal juga sebagai bahan bakar gas (BBG). Saat ini CNG atau BBG sudah semakin dikenal sebagai sumber energi moda transportasi umum yang dimiliki pemerintah.
BACA JUGA:Tarian Dol 2 Bocah TK jadi Pembuka KBN di Provinsi Bengkulu
Salah satu prototipe yang sukses menggunakan CNG atau BBG sebagai sumber energi mesin penggerak adalah moda transportasi Busway.
CNG selama ini dikenal sebagai salah satu energi alternatif yang terus dikembangkan pemerintah, selain energi listrik.
Dari segi harga, bahan bakar pengganti BBM ini disebutkan lebih murah dan lebih irit dari Pertalite, solar ataupun pertamax. CNG dihargai Rp3 ribu perliter.
Selain murah dan irit, CNG atau BBG juga memiliki buangan emisi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar bensin ataupun solar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: