Elon Musk Ganti Logo Twitter, Logo X di San Fransisco Dicopot Pemerintah

Elon Musk Ganti Logo Twitter, Logo X di San Fransisco Dicopot Pemerintah

Logo Twitter Resmi Berubah, Elon Musk Tuai Kritikan Tajam--Ilustrasi

Brand equitynya udah besar, ngetweet udah jadi kata kerja. Kalo beneran diganti namanya jadi X, that may be the dumbest business move ever,” Cuit @handokotjung.

“Hilang sudah ciri khas twitter. Jika sebelumnya enak nyebutnya Nge tweet & Nge retweet Lha sekarang Nge X dan Nge Re X,” tulis salah satu pengguna twitter.

Laman Forbes melaporkan bahwa Twitter, perusahaan media sosial terkenal, telah mengganti logo ikonik burung biru mereka dengan "X" minggu lalu.

BACA JUGA:Tak Ada Kejutan Berarti dari 6 Besar Calon Anggota Bawaslu Kabupaten Kaur

BACA JUGA:Adzan Dzuhur Berkumandang, Kajari Umumkan Status Baru Kadinkes Kaur dan 3 Rekan, langsung Pakai Rompi Tahanan

Sebagai penggantinya, logo "X" berwarna putih dipasang di atas latar belakang hitam di atap kantor pusat Twitter yang terletak di Market Street, San Francisco.

Namun, tanda "X" yang berkedip terang tersebut hanya bertahan beberapa hari sebelum akhirnya dilepas dari kantor pusat perusahaan di San Francisco.

Pihak Departemen Inspeksi Bangunan San Francisco mengungkapkan bahwa mereka menerima 24 keluhan terkait struktur yang tidak diizinkan selama akhir pekan.

Keluhan-keluhan tersebut mencakup kekhawatiran terhadap masalah keamanan dan pencahayaan strukturalnya.

BACA JUGA:Lowongan Kerja jadi CPNS Kejaksaan 2023, Simak Bocoran Formasinya

BACA JUGA:Perwakilan Provinsi Bengkulu Jadi Pemenang Ajang Putra Putri Pariwisata Nusantara 2023

Sebelum tanda "X" dihapus oleh otoritas kota setempat, pengguna Twitter dengan akun @realchrisjbeale membagikan salah satu foto unggahan yang menunjukkan logo tersebut.

Foto tersebut menarik perhatian banyak orang sebelum akhirnya logo tersebut diambil tindakan paksa.

Perubahan logo Twitter ini telah menimbulkan perbincangan di kalangan pengguna media sosial dan telah menjadi topik menarik yang menarik banyak perhatian dari masyarakat dan pengguna internet.***

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: