Apa itu Rubel Digital? Kekuatan Baru Pengganti Sistem Keuangan Nilai Dollar

Untuk pengguna rata-rata, tidak akan banyak.

Secara khusus, dimungkinkan untuk membayar dengan rubel digital tanpa terhubung ke Internet, yang relevan untuk pedalaman Rusia dan daerah terpencil di negara yang memiliki masalah komunikasi.

BACA JUGA:Bansos BPNT 2023 Rp2.400.00 Cair Agustus? Cek Namamu di link cekbansos.kemensos.go.id

BACA JUGA:Program Prakerja Gelombang 58, Saldo Pelatihan Rp4.200.000 Siap Dicairkan, Jangan sampai Kedaluwarsa

Namun, tidak seperti non-tunai biasa, yang menghasilkan pendapatan bagi pemiliknya di rekening deposito atau tabungan, rubel digital tidak akan menghasilkan bunga.

Mereka tidak akan disimpan di bank, tapi pada platform khusus dikendalikan oleh Bank Sentral.

Oleh karena itu, tanggung jawab atas dana tersebut akan ditanggung oleh regulator, dan bukan oleh organisasi keuangan komersial.

Menurut Bank Sentral Rusia, segala bentuk rubel dapat dialihkan kepada orang lain.

Apa itu token? Berdasarkan definisi Bank Sentral Federasi Rusia, token digital dalam keuangan adalah “unit akun di jaringan blockchain yang digunakan untuk mewakili keseimbangan digital dalam aset tertentu atau untuk memperhitungkan aset digital yang dapat dipertukarkan.”

Sederhananya, token adalah bukti digital dari hak Anda untuk memiliki sesuatu. Dalam kasus kami, mata uang.

Token dapat dibandingkan dengan token kereta bawah tanah.

Pemiliknya menerima hak atas layanan - naik kereta bawah tanah.

Jika Anda membeli token semacam itu di muka dengan harga tertentu, token tersebut akan mempertahankan nilainya untuk Anda meskipun tarifnya naik.

Dalam kasus Bank Sentral Bank Sentral, token adalah kunci aset dalam bentuk rubel digital.

Bank Sentral Rusia sedang mempertimbangkan untuk menggunakan token sebagai alternatif untuk akun klien saat memperkenalkan rubel digital.

Sumber: