Cara Mengukur Standar Berat Badan Ideal Menurut WHO, Kamu Masuk Kategori Kurus, Normal, Gemuk atau Obesitas?

Cara Mengukur Standar Berat Badan Ideal Menurut WHO, Kamu Masuk Kategori Kurus, Normal, Gemuk atau Obesitas?

Kamu Punya Standar Berat Badan Ideal? Yuk, Kenali Lebih Dekat Standar WHO!--ilustrasi

Jangan ragu untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan nutrisi, seperti buah-buahan, sayuran, protein, dan karbohidrat sehat. Memastikan diet seimbang dan memadai akan membantu tubuhmu mendapatkan nutrisi yang dibutuhkan untuk tetap sehat dan bertenaga.

2. Normal (BMI 18.5 - 24.9)

Dengan BMI di kisaran 18.5 - 24.9, kamu bisa bersorak karena masuk dalam kategori berat badan ideal. Ini menunjukkan bahwa tubuhmu berada pada tingkat yang sehat dan seimbang. Selain itu, memiliki berat badan ideal juga membawa berbagai manfaat kesehatan.

Kamu tidak hanya merasa lebih bertenaga dan sehat secara umum, tetapi juga memiliki risiko lebih rendah terkena berbagai penyakit terkait berat badan, seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi. Pertahankan pola hidup sehatmu, termasuk menerapkan diet seimbang dan aktifitas fisik teratur, agar kamu dapat terus menikmati kesehatan optimal.

BACA JUGA:4 Cara Nilai Harga Kaca Tempered Sebanding dengan Level Keamanan

BACA JUGA:Cara Bedakan Darah Haid atau Darah Kista? Berikut Perbedaannya yang Kamu Harus Tahu!

3. Gemuk (BMI 25 - 29.9)

Ketika BMI-mu berada di kisaran 25 - 29.9, perlu diperhatikan bahwa kamu masuk ke dalam kategori gemuk. Ini bisa jadi peringatan untuk lebih memerhatikan pola makan dan meningkatkan aktivitas fisik agar tetap sehat. Menjaga keseimbangan antara asupan kalori dan pembakaran energi melalui aktivitas fisik adalah kunci utama. Pertimbangkan untuk memasukkan lebih banyak makanan sehat, seperti buah, sayuran, dan protein tanpa lemak, sambil mengurangi konsumsi makanan tinggi lemak dan gula.

Aktivitas fisik yang teratur juga dapat membantu meningkatkan metabolisme dan membakar kalori. Ingatlah bahwa perubahan kecil dalam gaya hidup sehari-hari dapat memiliki dampak besar pada kesehatanmu. Konsultasikan dengan profesional kesehatan atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang sesuai dengan kebutuhan individu kamu.

4. Obesitas (BMI ≥ 30)

Jika BMI-mu melampaui angka 30, itu menunjukkan bahwa kamu berada dalam kategori obesitas. Ini adalah sinyal serius bahwa perlu adanya perubahan untuk meningkatkan kesehatanmu. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk merancang program penurunan berat badan yang sehat dan efektif. Mereka dapat membantu membuat rencana nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan tubuhmu dan memberikan panduan mengenai aktivitas fisik yang dapat membantu membakar kalori lebih banyak.

Penting untuk memahami bahwa penurunan berat badan yang sehat melibatkan perubahan gaya hidup yang berkelanjutan, bukan hanya diet instan. Dengan dukungan profesional, kamu dapat mencapai tujuan berat badan yang sehat dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

BACA JUGA:Waspada! Ini Dia 5 Kesalahan Parenting yang Bisa Berbahaya Buat Anak

BACA JUGA:Tips Glowing ala Idol Korea dengan Trik Contouring, Simpel Banget!

Namun, perlu diingat ya, BMI hanya sebagai panduan. Ada banyak faktor lain yang juga mempengaruhi kesehatan, seperti tingkat aktivitas fisik, pola makan, dan faktor genetik. Jadi, gak hanya BMI yang harus diperhatiin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: