Surat Terbuka, Ajakan Donasi Untuk PLN

RKa ONLINE, SEMIDANG GUMAY - Kondisi listrik PLN di Kabupaten Kaur yang kerap mengalami gangguan akhir - akhir ini, menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak yang mencerca pihak PLN sebagai pihak yang paling bertanggung jawab. 

Dan tidak sedikit juga yang merasa berempati terhadap perjuangan para teknisi dilapangan untuk membuat listrik tetap menyala. Namun pada dasarnya, mayoritas warga berharap listrik terus menyala.

Berbagai tulisan, komentar maupun emoticon berseliweran di media sosial setiap listrik padam.

Ada juga yang lebih kreatif dengan membuat surat terbuka berupa ajakan kepada semua pihak untuk berdonasi kepada PLN. Surat terbuka ini ditujukan kepada Bupati Kaur, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Ketua Laku, Para Camat, Para Tokoh, Kepala Desa, Pegiat Sosial, Pegiat Lungkungan dan seluruh Pengguna listrik di Kabupaten Kaur. Surat terbuka ini dibuat oleh Fery Botak Kaur.

Berikut Surat Terbuka, secara lengkap.(red)

Jalan Menuju Badaz Tampakan,  30 Juni 2021

Kepada ;

1. Yth Bupati Kaur dan Wakil Bupati Kaur.
2. Ketua DPRD Kaur dan Seluruh Anggota DPRD Kaur.
3. Ketua LAKU Kabupaten Kaur. 
4. Para Camat se-Kabupaten Kaur.
5. Para Tokoh se-Kabupaten Kaur.
6. Para Kepala Desa se-Kabupaten Kaur
7. Para Penggiat Sosial, Lingkungan dan Kearifan Lokal
8. Seluruh Pengguna Aliran Listrik dari PLN se-Kabupaten Kaur 

SURAT TERBUKA 
Perihal : DONASI UNTUK PLN

Assalamu’alaikum warahmatullahi waabarakaatuh…

Semoga Allah selalu beri kesehatan dan Kekuatan pada para pemimpin-pemimpin di Kabupaten Kaur ini untuk sama-sama menjadikan Kaur Bersih, Sejahtera, Energik, dan Religius. Aamiin yaarabbal’alamiin.

Disini saya sebut surat Terbuka perihal Donasi Untuk PLN.
Terkait dengan permasalahan sering terjadinya gangguan terhadap jaringan listrik di Kabupaten Kaur tercinta ini. Bahkan adakalanya lebih 15 kali mati dalam seharinya. Tentunya hal ini sangat berakibat buruk pada Biaya yang Harus ditanggung oleh pelanggan. Rusaknya peralatan Rumah tangga dan peralatan Usaha. Besarnya Operasional Kantor, Toko atau Kegiatan Usaha yang menggantungkan pada listrik yang disediakan PLN. Pekerjaan berat para petugas PLN kadang sampai bermalam dilokasi perbaikan, dan tentunya masih banyak permasalahan lain akan muncul.

Permasalahan Listrik mati ini, dari pantauan di medsos (Facebook dan WA Grup) dominan disebabkan oleh terganggunya Jaringan Listrik (KABEL) oleh tanaman tumbuh disepanjang yang dilalui oleh kabel-kabel tersebut.

Disini Saya coba menyampaikan Ide. Lewat media Sosial ini, ide hanya sebatas pemikiran biasa sebagai masyarkat pengguna Listrik PLN, dengan Cara AYO DONASI UNTUK PLN :

Ada dua cara yang dapat ditempuh :
Pertama : Donasi yang benar-benar donasi berupa UANG, yang bersama-sama kita kumpulkan untuk biaya pembersihan tanaman-tanaman pengganggu tersebut.

Kedua : Donasi “TENAGA” 
Saya cenderung menyampaikan ide kedua ini untuk BERSAMA-SAMA kita lakukan serentak seluruh masyarakat se-Kabupaten Kaur sebagai WUJUD bergerak ENERGIK masyarakat dengan cara:

1. Para Pemimpin memberikan arahan dan instruksi kepada Stackholder sampai ke desa-desa. 
2. Koordinasi terbaik Kepala Daerah bersama PLN.
3. Dilakukan Cukup 4-5 Jam saja (misal dihari Libur : Sabtu atau Minggu).
4. Dalam Setiap Kecamatan ada Koordinator dari Pihak PLN.
5. Masyarakat bersama melakukan pembersihan tanam tumbuh tersebut pada desanya masing-masing.
6. Para Jurnalis adalah membuat VIRAL. Sehingga kedepan akan menjadi perhatian PENUH PLN Pusat untuk percepatan Pembanguan LISTRIK (SUTET ataupun GARDU INDUK) di Kabupaten Kaur.

Karena sudah percuma berkritik di Medsos, dan terkadang rasa empaty muncul melihat postingan para kawan-kawan, Sanak saudara dan kerabat, kenalan, yang bertugas sebagai Karyawan PELAYANAN TEKNIK yang sampai bermalam di lokasi gangguan. Apalagi saat dicampur dengan hujan badai.