RKa ONLINE, MAJE - Kondisi jembatan gantung di Sungai Air Numan Desa Suka Menanti Kecamatan Maje, makin memprihatinkan. Kondisinya terlihat nyaris ambruk. Karena kawat gantungan lantai jembatan dan juga papan sudah hancur. Bahkan, tiang besi sebagai kunci utama kekokohan jembatan sudah miring. Hanya bertahan pada ketegangan tali utama saja lagi. Selain itu antara kepala jembatan sudah patah. Bahkan pondasinya sudah terpisah dari bagian pinggi berkisar 50 centimeter (Cm). Syawal (56) warga Desa Suka Menanti mengatakan, jembatan ini merupakan akses utama mereka dalam mencari rezeki. Dia juga menjelaskan, jembatan ini dibangun pada 2012 lalu melalui dana Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM – MPd). “Jembatan ini dulu pernah direhab satu kali oleh Pemda Kaur. Rehabnya juga tidak selesai dengan baik oleh pihak pemborong. Setelah itu ada dilakukan rehab pergantian lantai dengan swadana masyarakat kisaran tiga tahun lalu,” terangnya. Lanjut dia, kini semua tali samping jembatan gantung sudah putus. Hanya bertahan pada dua tali seling di bagian atas. Tali itu juga terus ditekan oleh tiang besi jembatan yang sudah miring. Melihat kondisi ini jika tidak ada dilakukan rehab. Maka besar kemungkinan tahun depan jembatan ini akan ambruk. “Kami berharap pada era Bupati Kaur H. Lismidianto, SH,MH dan Herlian Muchrim, ST. Jembatan yang menjadi bagian sumber kami mencari rezeki mendapatkan perbaikan. Karena kalau untuk swadana melakukan rehab berat seperti ini kami tidak mampu,” ungkap dia. (mrn)
Jembatan Gantung Air Numan Nyaris Ambruk
Kamis 24-06-2021,14:22 WIB
Editor : Admin Radar Kaur Online
Kategori :