Mobil Diatas 1.400cc Terancam Dilarang Isi Pertalite, Berikut Deretan Jenis Kendaraannya, Cek Kendaraanmu!

Jumat 13-01-2023,09:25 WIB
Editor : Muhammad Isnaini

"Diharapkan dengan sistem seperti itu, tidak bisa lagi orang bermain-main. Contohnya nanti satu SPBU dengan SPBU lain datanya akan terintegrasi," kata Erika.

"Jika nanti orang membeli BBM dengan QR Code. Tidak bisa lagi orang keliling dari satu SPBU ke SPBU lainnya jika kuota (isi BBMnya) sudah habis," tuturnya.

BACA JUGA:7 Wilayah Terkaya di Kepulauan Riau versi Pendapatan Perkapita, Batam dan Natuna Ada di Nomor Berapa?

 

Kuota Pertalite Tahun ini 32,56 Juta KL, MyPertamina Cegah Modus Helikopter

Dengan registrasi Subsidi Tepat maka datanya akan tercatat, sehingga meminimalisasi potensi penyalahgunaan BBM bersubsidi.

Sebelumnya Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan bahwa salah satu modus operandi penyalahgunaan BBM bersubsidi di SPBU adalah modus helikopter yakni pembelian berulang di satu SPBU atau keliling ke beberapa SPBU.

“Mobilnya itu keliling kayak helikopter muter-muter, dia bisa masuk ke dalam SPBU mengisi BBM subsidi, kemudian dia mundur atau keluar lagi, Kemudian mengisi lagi di SPBU tersebut berkali-kali dengan mengganti nomor polisinya. Atau dia bisa juga keliling ke beberapa SPBU mengumpulkan solar subsidi,” ujarnya.

 

 

Berikut Cara Daftar Mypertamina:

Sebelum mendaftar, kamu harus menyiapkan sejumlah dokumen seperti foto STNK, foto KTP, dan beberapa foto dokumen lainnya untuk diinput di sistem MyPertamina.

Foto ini jangan asal-asalan dan harus terlihat jelas.

Foto KTP misalnya, detail identitas diri harus terlihat dengan jelas.

Begitu juga dengan foto STNK kendaraan, baik nomor polisi, nama pemilik, hingga masa berlaku kendaraan harus jelas terlihat.

Foto STNK bagian depan dan belakang dalam kondisi dibuka.

Kategori :