Mitos Tebing Batu di Perbatasan Pesbar-Kaur, Disebut Tanjakan Tengkorak, Kaitannya dengan Keramat Manulla?
PESISIR BARAT, RADARKAUR.CO.ID - Jika anda pernah berkendara dari Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu menuju Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) Provinsi Lampung maka anda akan melintasi sebuah tanjakan.
Tanjakan yang disebut Tebing Batu itu cukup tinggi dan panjang.
Tebing Batu ini menjadi momok yang cukup menakutkan terutama bagi pengendara kendaraan roda 6 keatas.
BACA JUGA:Tak Ada Kejutan Berarti dari 6 Besar Calon Anggota Bawaslu Kabupaten Kaur
BACA JUGA: Ini 6 Besar Calon anggota Bawaslu Kabupaten Kota se-Provinsi Bengkulu
Dengan durasi tanjakan yang panjang membutuhkan kepiawaian berkendara dan menuntut mesin kendaraan yang sehat.
Setiap tahun selalu ada kendaraan jenis fuso, bus, tronton maupun truk tangki terbalik karena tidak kuat menanjak.
Dahulu pernah terjadi, sebuah bus yang membawa sekitar 30 penumpang mengalami rem blong dan terjun bebas ke jurang sedalam 50 meter yang ada di sisi Tebing Batu.
Puluhan penumpang termasuk sopir meninggal pada kejadian itu.
BACA JUGA:Wow, Galaxy Z Flip5 dan Z Fold5 Diburu Konsumen, Paket Nusantara Edition Habis Terjual
BACA JUGA:AMSI Provinsi Bengkulu Solid, Konsolidasi Program Kerja Jelang Kongres III di Bandung
Dan banyak lagi kejadian serupa membuat masyarakat sekitar dan kalangan pengendara percaya dengan mitos Tebing Batu.
Tebing Batu yang disebut Tanjakan Tengkorak oleh sebagai kalangan sopir dipercaya sangat angker.
Ada Mitos tebing Batu menyebutkan sopir tidak boleh merasa hebat saat melintasi Tebing Batu, baik menanjak ataupun menurun.