Tarif Trump Mengguncang Pasar Kripto Global

Tarif Trump Mengguncang Pasar Kripto Global

Tarif Trump Mengguncang Pasar Kripto Global--ilustrasi

KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Ekonomi global telah memasuki fase yang bergejolak menyusul pengumuman tarif impor baru oleh Presiden AS Donald Trump yang menargetkan beberapa mitra dagang, termasuk Indonesia.

Perubahan kebijakan ini telah memicu kekhawatiran akan potensi resesi global, yang tidak hanya mengguncang pasar saham tetapi juga menyebabkan penurunan signifikan di sektor mata uang kripto.

Dalam waktu 24 jam setelah pengumuman tersebut, nilai Bitcoin turun tajam lebih dari 7%, dari sekitar USD 82.300 menjadi USD 74.500.

Kejutan pasar ini meluas ke mata uang kripto utama lainnya seperti Ethereum, Solana, dan XRP, yang masing-masing mengalami penurunan sebesar 17,2%, 16%, dan 15,8%.

BACA JUGA:Cepat Tanggap, Camat Padang Guci Hulu Tinjau Jalan Amblas

BACA JUGA:Harga Bitcoin Turun di Bawah $80.000 di Tengah Kekhawatiran Tarif Trump

Menurut analis kripto Ali Martinez, munculnya pola "death cross" pada grafik harian Bitcoin menunjukkan potensi penurunan lebih lanjut.

Perkembangan ini telah membuat banyak investor kripto Indonesia mengambil pendekatan yang lebih hati-hati dalam menanggapi volatilitas yang meningkat.

Menanggapi gejolak pasar saat ini, Ryan Lymn, CEO bursa kripto Indonesia Bittime, menekankan tanggung jawab pelaku industri untuk membantu menstabilkan kepercayaan investor.

Ia mencatat bahwa perubahan pasar seperti itu menghadirkan tantangan unik dan menggarisbawahi pentingnya edukasi investor dan komunikasi yang cepat dan transparan dari platform kripto.

BACA JUGA:Bupati Kaur dan Wabup Terjun Langsung ke Lokasi Pencarian di Muara Sungai Sambat, Simak Instruksinya

BACA JUGA:Sinergitas Lintas Sektoral, Kapolsek Padang Guci Hulu Silaturahmi di Kantor Camat

Ryan juga menguraikan dua strategi potensial yang dapat diadopsi investor untuk menghadapi ketidakpastian pasar: staking dan Dollar Cost Averaging (DCA).

Staking memungkinkan pengguna untuk mengunci aset kripto mereka untuk jangka waktu tertentu dan memperoleh hasil tahunan pasif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: