Agar TBS Kelapa Sawit Besar dan Berat, Ini 5 Jenis Pupuk yang Wajib Diberikan

Rabu 05-02-2025,09:12 WIB
Reporter : Muhammad Isnaini
Editor : Muhammad Isnaini

Gejala defisiensi P secara visual tidak jelas, namun dapat di ketahui secara analisis laboratorium.

Defisiensi P dapat menghambat pertumbuhan, melemahkan jaringan tumbuh serta memperlambat proses fisiologis tanaman.

Pengaruh kombinasi dengan unsur lainnya sangat besar terhadap produksi.

BACA JUGA:Dinas TPHP Bengkulu Naikkan Harga TBS Kelapa Sawit , Apakah Berlaku Untuk Petani?

BACA JUGA:Gara-gara Jalan Licin, Mobil Nyungsep ke Sawah di Desa Mentiring

2. Pupuk Nitrogen ( N )

Jenis pupuk yang tergolong pupuk jenis Nitrogen adalah Urea, ZA atau Sulfat of Amonia dan AmCl (Amonium Clorida).

Unsur Nitrogen berperan dalam setiap proses fisiologis tanaman dan berperan penting dalam pembentukan utama protoplasma sel, protein, asam amino, amida dan alkaloid.

Kekurangan unsur Nitrogen mengakibatkan terjadinya penurunan aktifitas metabolisme sehingga akan menghambat pertumbuhan tanaman.

Aktiifitas fisiologis akan memberikan pengaruh yang besar pada pertumbuhan dan produksi tandan.

BACA JUGA:Pasca Dilantik, Kepala Daerah Terpilih Bisa Langsung Ganti Pejabat

BACA JUGA:Meme, Jenis Koin Crypto yang Menguntungkan tahun 2025? Bittime Gelar LaunchDrop Giveaway 1 Triliun BabyDoge

Gejala kekurangan atau defisiensi Nitrogen dapat diketahui dari warna daun yang tampak memucat atau  kekuning – kuningan.

3. Pupuk Kalium (K)

Jenis pupuk yang termasuk pupuk Kalium adalah MOP atau Muriate of Potash, ZK atau Zwavelzure Kali dan KCl (Kalium Clorida).

Unsur Kalium berperan aktif dalam proses fisiologis seperti proses fotosintesis dan transpirasi.

Kategori :