Iklan Banner KPU Provinsi Bengkulu

Air Masih Kurang, BBI Belum Maksimal

Air Masih Kurang, BBI Belum Maksimal

NASAL – Sampai saat ini persoalan air di Balai Benih Ikan (BBI) Desa Suku Tiga Kecamatan Nasal belum teratasi. Sehingga BBI belum beroperasi baik. Bahkan untuk mengambil air mereka memilih waktu yang tepat. Supaya tidak mendapat komplain dari petani sawah. Kondisi ini harus mendapatkan perhatian serius. Jika dibiarkan, maka selamnya BBI tidak akan bisa berfungsi maksimal. Mardani Kepala UPTD BBI mengakui, bahwa persoalan utama mereka sekarang air. Kondisi ini disebabkan aliran air di siring irigasi tidak lancar. Hal ini dipicu karena terjadi longsor saat banjir 2019 lalu. Sampai kini persoalan itu belum bisa diatasi. Dengan kejadian ini maka aktivitas pemijahan ikan dan pengembangan BBI tidak bisa berjalan. “Sudah setahun lebih BBI ini tidak bisa beraktivitas normal sebab aliran air. Jika tidak ada perhatian serius lintas sektor. Maka selamanya persoalan BBI tidak akan bisa terurai,” sebutnya. Kalau urusan pangan, tambah dia, memang sudah ada peralatan untuk pembuatan pur. Hanya saja kini belum semua peralatan ini belum bisa difungsikan. Hal ini menyangkut penggunaan untuk ikan di kolam. Saat ini pihaknya hanya menggunakan alat untuk pemecah pakan saja. Khusus untuk pangan anak ikan yang masih dalam pemiliharaan. “Dengan belum maksimalnya BBI, maka produksi pemijahan ikan belum bisa dilakukan skala banyak. Kami melakukan pemijahan menyesuaikan dengan kondisi kolam yang terisi air,” ujarnya. (mrn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: