Petani Berharap Harga Kopi Naik Lagi
NASAL – Pada musim kopi tahun ini, petani kopi di desa perbukitan Kecamatan Nasal menaruh harapan besar. Mereka berharap harga kopi terus naik. Sehingga akan membuat ekonomi mereka lebih baik dibandingkan musim tahun lalu. Saat ini harga biji kopi di tingkat pengumpul sudah mencapai Rp 18.000 /kilogram (Kg). Semoga saja harga kopi ini terus naik. “Kini memang sedang musim panen kopi. Kalau saat ini memang jika dibandingkan musim tahun lalu sudah bagus. Karena harga jual biji kopi masih bertahan,” jelas Sayut (58) warga Dusun Datar Selepah Desa Air Palawan. Terpisah, Saipul (48) warga Desa Sumber Harapan mengakui, bahwa kini memang ada sedikit angin segar bagi ekonomi petani kopi. Sebab saat musim harga lebih baik dari sebelum musim. Dia juga berharap harga biji kopi ini terus naik. Sehingga ekonomi petani kembali membaik sebelum adanya virus corona. “Harga kopi hancur ketika terjadi darurat Covid-19. Sampai saat ini kondisi harga kopi belum pernah mencapai Rp 20.000 /Kg. Padahal sebelum itu harga biji kopi cukup membuat petani berbahagia saat musim panen tiba,” ungkapnya. (mrn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: