Pelayanan Kesehatan BPJS dan Non BPJS Dibedakan

Pelayanan Kesehatan BPJS dan Non BPJS Dibedakan

Ada Saldo DANA Gratis buat Pemegang Kartu KIS BPJS Kesehatan Tahun Depan , Syaratnya Cuma Dua!--(dokumen/radarkaur.co.id)

radarkaur.co.id, BENGKULU SELATAN (BS) - Walapun pelayanan kesehatan menjadi salah satu program Pemkab BS. Namun nyatanya masih banyak keluhan dengan pelayanan kesehatan di BS.

Karena pelayanan medis antara yang menggunakan Badan Peserta Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dengan non BPJS dibedakan. Kondisi ini membuat Sekda BS Sukarni Dunip, SP, M.Si geram.

BACA JUGA: Pemdes Kurang Respon Program Kaur Bebas Pasung

Katanya, seharusnya tidak ada lagi perbedaan pelayanan terhadap pasien berobat pakai BPJS maupun umum (tidak menggunakan BPJS,red). Tegas Sekda BS, tenaga medis tidak boleh membedakan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.

Jangan sampai terjadi medis melakukan tindakan yang tidak manusiawi. Dengan cara jika menggunakan BPJS pelayanannya akan lambat.

Sementara berobat tanpa menggunakan BPJS atau umum pelayanan akan diutamakan. 

BACA JUGA: Rencana Open BO Gadis Cantik Buyar Gegara Helm

"Saya sendiri sudah pernah mengalami perbedaan pelayanan kesehatan di Kabupaten BS. Setiap ingin berobat selalu ditanyai, apakah menggunakan BPJS atau tidak. Apabila menggunakan BPJS maka, membutuhkan waktu yang lama. Pelayanan kesehatan seperti ini semestinya tidak terjadi lagi ke depannya. Bagi menggunakan BPJS maupun non BPJS harus sama pelayanannya," tegas Sukarni.

Sekda mengaku, dirinya tidak dapat membayangkan jika yang berobat adalah masyarakat biasa. Dia memastikan pasti akan lebih rumit lagi.

Sebab, sekelas pejabat saja jika pelayanan menggunakan BPJS rumit, apalagi jika masyarakat bisa.

BACA JUGA: SMK Jadi Pilihan Tamatan SMP, Kuota PPDB SMA Tak Penuh

Kendati demikian, Sukarni mengaku, dia bukan tidak mendukung program BPJS. Namun tata kelola dan pelayanan belum sesuai dengan yang terjadi di lapangan.

"Seharusnya pelayanan kesehatan menggunakan BPJS tingkatkan lagi mutu pelayanan. Tidak ada pembedaan, sehingga masyarakat puas terlayani," pungkas Sukarni.

Terpisah, anggota Komisi III DPRD BS Sumitro mendesak, agar perbaikan pelayanan kesehatan di Kabupaten BS segera dilakukan. Selama ini memang pelayanan kesehatan menggunakan BPJS lambat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: