Penambahan Kasus HIV/AIDS di Provinsi Bengkulu Memprihatinkan, Teranyar di Seluma, Bagaimana Kabupaten Kaur?
Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Provinsi Bengkulu, Oktomi Harlena menerangkan penambahan kasus HIV/AIDS di Provinsi Bengkulu mencapai 89 kasus baru, teranyar kasus HIV/AIDS ditemukan di Kabupaten Seluma.--(dokumen/radarkaur.co.id)
BENGKULU, RADARKAUR.CO.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu mengumumkan angka memprihatinkan penambahan kasus HIV/AIDS.
Sejak Januari hingga September 2022 tercatat ada 89 kasus penambahan orang yang terinfeksi HIV/AIDS.
Angka kasus baru yang cukup tinggi ini sangat memprihatinkan.
Terutama mayoritas yang terinfeksi merupakan penduduk dalam usia produktif.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: 3 Desa di Kaur Terendam Banjir, Jalinbar Sumatera Lumpuh
BACA JUGA:Hujan Badai, Jalinbar Licin, Fuso Hino Rebah Ditepi Jurang
Berdasarkan data yang dirilis Dinkes Provinsi Bengkulu kasus tertinggi ada di Kota Bengkulu dengan total 58 kasus baru.
Menyusul kemudian Kabupaten Rejang Lebong diurutan kedua tertinggi sebanyak 16 kasus.
Kemudian 3 kabupaten yakni Bengkulu Selatan, Seluma dan Kepahiang masing-masing 4 kasus.
Dan 3 kasus baru terdapat di Kabupaten Bengkulu Utara.
BACA JUGA:Jadi Target Operasi, Pencuri HP Ditangkap Saat Tidur Pulas
BACA JUGA:Dituduh Curi Uang, Pemuda di Kaur Ditembak Senapan Angin
Sementara Kabupaten Kaur, Kabupaten Lebong, Kabupaten Bengkulu Tengah dan Kabupaten Mukomuko nol kasus penambahan.
Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, Hewan Antoni, SKM, M.Kes, M.Si melalui Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinkes Provinsi Bengkulu, Oktomi Harlena mengatakan teranyar kasus HIV/AIDS ditemukan di Kabupaten Seluma.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
