Tradisi Melemang dalam Pernikahan Adat Semende dan Besemah di Kaur, Tanpa Lemang Belum Lengkap secara Adat

Tradisi Melemang dalam Pernikahan Adat Semende dan Besemah di Kaur, Tanpa Lemang Belum Lengkap secara Adat

Tradisi Melemang dalam Pernikahan Adat Semende dan Besemah di Kaur, Tanpa Lemang Perkawinan Belum Lengkap secara Adat.--(dokumen/radarkaur.co.id)

Karena jika tidak ada Lemang, maka perkawinan itu dianggap belum lengkap secara adat.

Karenanya pihak laki-laki akan membuat lemang (masak lemang) untuk dibawa ke rumah pengantin perempuan. 

Dijadikannya lemang sebagai persyaratan adat dalam upacara perkawinan pada masyarakat Suku Semende dan Besemah sudah berlangsung sejak dahulu (turun temurun) dan masih bertahan hingga sekarang.

Dari hal di atas, diketahui bahwa lemang merupakan makanan yang harus ada pada setiap pernikahan. Hal ini menunjukkan bahwa, lemang ini adalah keniscayaan kultural, yang apabila dilupakan maka akan melahirkan suatu hukuman cultural pula.

**

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id