Kondisi Gawat Ini Bikin Program Kartu Prakerja 2023 Berubah jadi Skema Normal, Jokowi Sudah Tau!

Kondisi Gawat Ini Bikin Program Kartu Prakerja 2023 Berubah jadi Skema Normal, Jokowi Sudah Tau!

Kondisi Gawat Ini Bikin Program Kartu Prakerja 2023 Berubah jadi Skema Normal, Jokowi Sudah Tau!--tangkapan layar instagram @jokowi

JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Program Kartu Prakerja 2023 berubah jadi Skema Normal.

Perubahan skema program kartu prakerja 2023 ini salah satunya yakni menjadikan program ini sebagai murni pelatihan kerja.

Hal ini membuat penerima bansos PKH dan BPNT serta bansos lainnya dapat mendaftar di program kartu prakerja 2023.

Sedangkan pada skema program kartu prakerja sebelumnya adalah semi bansos. Sehingga penerima bansos tidak boleh mendaftar ke program kartu prakerja.

BACA JUGA:Kuyy! Travelling di Kampung Anggur Kaur Bengkulu, Wisata Petik Buah Ala Selebgram!

BACA JUGA:7 Ciri KK Tidak Dapat Bansos, Bagaimana Solusi Agar Bisa Terima Bansos Rp600 Ribu?

Presiden Jokowi menyebutkan bahwa gadirnya Program Kartu Prakerja 2023 dikaitkan dengan kondisi resesi ekonomi di Indonesia. Kondisi gawat ini bikin program kartu prakerja 2023 berubah jadi skema normal.

Mengutip laman instagram resmi @Jokowi, Presiden Jokowi menyatakan bahwa tahun 2023 ini resesi ekonomi diprediksi mempengaruhi sepertiga negara di dunia.

Hal ini berarti sepertiga dari 200 negara dunia terdampak ekonomi gelap. Sekitar 70 negara akan terdampak resesi ekonomi.

Dari sekian banyaknya solusi dari permasalahan resesi ekonomi. Program Kartu Prakerja 2023 ini menjadi solusi dalam meningkatkan kualitas dan skill peserta.

BACA JUGA:Deretan Channel Youtube Penuh Faedah, Bisa Sambil Upgrade Skill Berbahasa Inggris

BACA JUGA:Jangan Ucapkan Kalimat Ini Jika Tidak Mau Mendapat Kecaman di Dunia Kerja!

Menempah manusia berkualitas dan memiliki kompetensi atau skill di bidang industri perekonomian. Bisa mempersiapkan individu cerdas dalam menghadapi resesi ekonomi 2023.

Hal itu juga sejalan dengan pernyataan Menteri Koordinasi Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto. Ia menyebutkan bahwa Program Kartu Prakerja tahun ini lebih fokus untuk meningkatkan kualitas skill dan kompetensi angkatan kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: