Bupati Kaur Lismidianto Ikuti Rakornas Pengendalian Inflasi Daerah Dipimpin Mendagri Tito Karnavian
Bupati Kaur Lismidianto Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah Dipimpin Mendagri Tito Karnavian--(dokumen/radarkaur.co.id)
KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Kementerian Dalam Negeri RI mengadakan kegiatan rutin mingguan yakni Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) tentang Pengendalian Inflasi Daerah secara daring. Rakornas Pengendalian Inflasi Daerah dipimpin Mendagri Tito Karnavian, Senin 20 Februari 2023.
Menteri Dalam Negeri RI H. M. Tito Karnavian juga mengikutsertakan seluruh Tim Pengendalian Inflasi Nasional di Jakarta.
Kegiatan tersebut juga diikuti oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur yang dihadiri langsung Oleh Bupati Kabupaten Kaur H. Lismidianto, SH, MH yang didampingi oleh Sekretaris Daerah Dr. Drs. Ersan Syafiri, M.M.
Turut juga Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kastilon Sirad, S. Sos serta seluruh anggota Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Kaur dari OPD, Badan dan Instansi vertikal yang ada di Kabupaten Kaur, bertempat di Aula lantai III Gedung Sekretariat Daerah.
BACA JUGA:Bupati Kaur Apresiasi Baksos Mahasiswa Pasca Sarjana Unihaz Bengkulu
Dalam kesempatan kali ini ada beberapa hal yang paling ditekankan oleh Mendagri terutama isu pengoplosan beras premium dan minyak goreng yang marak di masyarakat dalam beberapa waktu terakhir ini.
Oleh karena itu Mendagri terus menegaskan agar Satgas Pangan dan TPID di setiap daerah untuk sering melakukan operasi pasar atau sidak.
Selain itu TPID agar supaya terus melakukan pengecekan terhadap harga - harga kebutuhan pokok yang diperjual belikan di masyarakat.
Namun pada intinya ada 4 hal yang harus dilakukan oleh setiap TPID agar laju inflasi tetap terkontrol dan terkendali.
BACA JUGA:Murid SDN 14 Kaur Serahkan Piala Petron Expo ke Sekolah
BACA JUGA:Butuh Hobi Baru? Mempelajari Bahasa Lain Seperti Latihan Kebugaran untuk Otak Anda
Empat langkah tersebut diantaranya terus melakukan operasi pasar, memastikan stok kebutuhan barang pokok dan kelancaran distribusi bahan pangan.
Kemudian melakukan gerakan tanam cepat panen dan sering melaksanakan koordinasi dan kerja sama antar daerah dalam mendukung serta meningkatkan perekonomian daerah.(***/prw)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: