Kisah Tipu Sultan dan Hyder Ali Pernah Difilmkan di era 1990an, Pedang Peninggalannya Terjual Rp261 Miliar

Dikenal dalam sejarah karena perlawanan sengitnya terhadap penjajahan Inggris, dia terkenal karena menggunakan teknologi baru.

Tipu Sultan menciptakan berbagai inovasi militer dan kebijakan ekonomi.

Salah satunya penggunaan artileri roket melawan negara tetangga dan East India Company, yang dipandang sebagai perpanjangan angkatan laut Inggris di ujung tombak penjajahan.

BACA JUGA:2 Syarat Masuk Marketplace Guru, Digadang jadi Solusi Memenuhi Kebutuhan Guru

BACA JUGA:Dukungan agar Masa Kontrak Kerja PPPK Dihapus, Dirjen GTK Nunuk Suryani Siap Perjuangkan

Beberapa kerajaan sekitar yang semula takluk dengan Inggris ia ajak untuk bangkit dan bergabung berperang melawang Inggris.

Tapi terjadi pengkhianatan oleh pengikutnya di dalam kerajaan.

Raja Tipu Sultan meninggal dunia di usianya yang ke 48 tahun.

Tipu Sultan dibunuh oleh pasukan Inggris pada 4 Mei 1799.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kemarau Melanda, Warga Berbondong Mandi Air Padang

BACA JUGA:Gagal Seleksi Komisioner KPU Kaur, Boleh Ikut Seleksi Bawaslu Kaur, Pendaftaran sudah Dibuka

Kerajaan Mysore merupakan terletak di India Selatan.

Secara tradisional, kerajaan ini diyakini didirikan pada tahun 1399 di Kota Mysore.

Kerajaan yang diperintah oleh penguasa dari keluarga Wodeyar ini pada awalnya adalah negara vassal Kemaharajaan Wijayanagara.

Tipu Sultan Dibunuh, India Jatuh ke Tangan Inggris

Tepat tanggal 4 Mei 1799, ibu kota Seringapatam (sekarang Srirangapatna) jatuh ke tangan pasukan Inggris.
Kekuasaan Tipu Sultan berakhir setelah kematiannya dalam pertempuran itu.

Sumber: