Berikut Kronologi Musibah Nelayan Penangkap Benur versi Korban yang Selamat

Berikut Kronologi Musibah Nelayan Penangkap Benur versi Korban yang Selamat

Berikut Kronologi Musibah Nelayan Penangkap Benur versi Korban yang Selamat --(dokumen/radarkaur.co.id)

Berikut Kronologi Musibah Nelayan Penangkap Benur versi Korban yang Selamat

KAUR, RADARKAUR.CO.ID -Kronologi musibah nelayan penangkap benur yang mengalami genset terbakar diceritakan oleh korban yang selamat, Aminudin (55).

Aminudin yang merupakan warga Desa Mentiring Kecamatan Semidang Gumay mengakui setelah genset yang ada di atas perahu terbakar, Rizal alias Ijal Idris (41) tiba-tiba langsung melompat ke laut.

BACA JUGA:Genset di Atas Perahu Nelayan Terbakar, 1 Nelayan Masih di Laut, Ratusan Warga Menonton dari Pinggir

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Genset Perahu Penangkap Benur Terbakar, 1 Nelayan Sudah Mendarat, 1 Masih di Laut

Peristiwa melompatnya korban yang hilang itu awal mulai mereka berpisah.

Sejak saat itu, menurut Aminudin ia tidak lagi melihat Ijal.

"Kejadian sekitar jam 2 (pukul 02.00 WIB dini hari, red)," kata Aminudin saat ditanya beberapa warga.

Aminudin mengatakan sebelum korban Rizal alias Ijal Idris melompat, genset yang mereka bawa terbakar.

BACA JUGA:SELAMAT, Ini Bawaslu Terpilih Kabupaten Kota se-Provinsi Bengkulu

BACA JUGA:Kesan Connie Rahakundini Dalam HUT ke 78 Kemerdekaan RI di KBRI Moscow

Genset itu digunakan sebagai pembangkit listrik untuk menghidupkan bola lampu yang menjadi media penerangan saat menangkap Benur.

Lampu yang terang dan direndam ke dalam laut saat malam hari akan menarik perhatian benur untuk mendekat.

Benur yang mendekati lampu akan terperangkap jaring yang sudah disiapkan di sekitar lampu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: