Polda Bengkulu Selamatkan 24 Ribu Ekor Benur senilai 3,6 M dari Gudang Penampungan Berkedok Koperasi

Polda Bengkulu Selamatkan 24 Ribu Ekor Benur senilai 3,6 M dari Gudang Penampungan Berkedok Koperasi

Polda Bengkulu Selamatkan 24 Ribu Ekor Benur senilai 3,6 M dari Gudang Penampungan Berkedok Koperasi--ilustrasi

Polda Bengkulu Selamatkan 24 Ribu Ekor Benur senilai 3,6 M dari Gudang Penampungan Berkedok Koperasi

BENGKULU, RADARKAUR.CO.ID - Ditreskrimsus Polda Bengkulu berhasil menyelamatkan 24.343 ekor benur atau benih baby lobster dari Gudang Penampungan berkedok Koperasi di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu.

Gudang tersebut terletak di Desa Pasar Lama Kecamatan kaur Selatan. Gudang itu dimiliki oleh pria berinisial BH (48) sekaligus sebagai pengurus koperasi itu.

Koperasi tersebut diketahui sudah terdaftar di Dinas Perikanan Kabupaten Kaur sekaligus memiliki izin penangkapan benur yang dikeluarkan instansi tersebut.

BACA JUGA:Alhamdulillah, 39 Desa di Kabupaten Kaur Dapat Tambahan Dana Desa 2023, Ini Rinciannya

BACA JUGA:CPNS KKP 2023 Buka 737 Formasi, Simak Rincian Disertai Syarat dan Jadwal

Akan tetapi oleh BH disalahgunakan dengan menampung benur dari nelayan lain yang bertujuan untuk diekspor ke luar negeri dengan cara diselundupkan.

Beruntung rencana penyelundupan benur senilai Rp3,6 miliar itu berhasil dibongkar oleh Ditreskrimsus Polda Bengkulu.

Polda Bengkulu mendapat informasi bahwa ada gudang besar penampung benur untuk diekspor dengan tujuan Vietnam.

Menanggapi ada informasi yang disampaikan masyarakat tersebut, petugas dari Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu kemudian melakukan penyelidikan.

BACA JUGA:Bisakah BPJS Kesehatan Tanggung Korban Kabut Asap Tebal? Simak Kata Menkes

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Curi HP di Masjid, 2 ABG Kaur Ditangkap Berkat CCTV

Pada hari Selasa  26 September 2023 sore, Subdit Tipidter Ditreskrimsus Polda Bengkulu melakukan pengecekan pada gudang milik pelaku BH.

Gudang itu ternyata digunakan untuk menyimpan dan mengemas baby Lobster. Didalam gudang ditemukan 5 orang karyawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: