Iklan Banner KPU Provinsi Bengkulu

Mengungkap Hasil Program Pembagian Tanah Timur Jauh Rusia

Mengungkap Hasil Program Pembagian Tanah Timur Jauh Rusia

Mengungkap Hasil Program Pembagian Tanah Timur Jauh Rusia--radarkaur.co.id

Mengungkap Hasil Program Pembagian Tanah Timur Jauh Rusia

MOSCOW, RADARKAUR.CO.ID - Seorang wakil menteri mengatakan bahwa program Far East Hectare yang dilaksanakan sejak tahun 2016 terbukti sangat efektif.

Kepemilikan tanah gratis di Timur Jauh Rusia telah diresmikan untuk 23.000 orang, Wakil Menteri Pembangunan Timur Jauh dan Arktik Elena Nurgalieva mengumumkan pada Rabu di Forum Ekonomi Timur (FAIRY).

Program yang disebut Hektar diluncurkan oleh pemerintah Rusia pada tahun 2016 untuk menghidupkan kembali wilayah tersebut dan meningkatkan perekonomian.

BACA JUGA:5 Langkah Hemat Pakai Kompor Listrik di Rumah, Cara Bijak jelang Aturan Baru Elpiji 3 Kg

BACA JUGA:Aplikasi BRIMOLA Permudah Transaksi dan Penyaluran dalam Aturan Baru Elpiji 3 Kg

Dalam program ini, satu hektar lahan di Timur Jauh akan diberikan kepada warga negara Rusia dan orang asing dengan syarat mereka tinggal di sana selama lima tahun.

Pelamar dapat menggunakan tanah tersebut untuk proyek perumahan, pertanian, rekreasi dan komersial.

“Hari ini, kami dapat dengan yakin mengatakan bahwa kami telah memasuki fase kritis kedua dari implementasi Program Hektar, dimana kandidat pertama, pengambil risiko pertama, pelopor, setelah 5 tahun, meresmikan properti tersebut. . hak atas tanah.

BACA JUGA:Cara Pinjam KUR BRI 2023 Plafon Rp150 Juta Agar Bisa Sampai 4 Kali, Berapa Cicilannya?

BACA JUGA:Simak Info Terbaru KUR BRI 2023, Agar Pengajuan Pinjaman Anda Diterima!

Nurgalieva mengatakan meski lebih dari 120.000 orang berpartisipasi dalam program Hektar, 23.000 di antaranya menjadi pemilik lahan.

Ia menjelaskan bahwa tanah yang diberikan seringkali sangat berharga dan oleh karena itu program ini tidak hanya memberikan masyarakat rumah tetapi juga kesempatan untuk meningkatkan kekayaan bersih mereka.

Wakil Menteri mencatat bahwa setengah dari peserta berencana untuk membangun rumah dan tinggal di daerah ini, yang akan memperbaiki situasi demografis di Timur Jauh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: