Lobi-Lobi Bacalon Bupati Kaur Makin Sengit, Kemana Partai Besar Berlabuh? Posisi Wabup jadi Nilai Tawar

Disisi lain, informasi berkembang menyebutkan bahwa beberapa parpol memberi nilai tawar untuk posisi wakil bupati sebagai nilai tawar.

Ambil contoh yakni PBB menawarkan Abdul Hamid, S.Pd.I, begitupun dengan PKB yang menawarkan Didi Arianto untuk posisi wakil.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Satu Unit Rumah di Kaur Ludes Terbakar, Diduga Akibat Korsleting Listrik

BACA JUGA:DKPP Jatuhkan Sanksi Pemberhentian Tetap kepada Ketua KPU Hasyim Asy'ari akibat Tindak Asusila

Sedangkan Nasdem disebut-sebut memberikan nama Rolan Zuhrian untuk posisi wakil.

Salah satu nama lain yang juga digadang untuk menjadi wakil bupati adalah Denny Setiawan yang mwakili Partai Demokrat.

Nama Denny disebut sebagai alternatif jika orang tuanya Syamhardi Saleh tidak mendapat cukup Dukungan parpol buat maju sebagai calon bupati.

Selain didukung Demokrat, Denny juga mendapat dukungan dari Gerindra yang saat ini dipimpin oleh Herdian Safta Nugraha sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kaur.

BACA JUGA:Anggota Dewan, Polisi, TNI dan ASN Harus Berhenti jika jadi Calon Kepala Daerah, Simak bunyi PKPU 8/2024

BACA JUGA:Upacara HUT ke-78 Bhayangkara di Halaman Pemda Kaur, Kapolres Kaur Beri Penghargaan Kepala Desa dan Warga

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kaur, Darhan, S.Ip mengakui bahwa Syamhardi Saleh adalah salah satu kandidat yang mendaftar pada proses penjaringan bakal calon bupati Kaur.

"Ada beberapa nama yang mendaftar, salah satunya Symahardi Saleh. Nama-nama itu sudah kami serahkan ke DPP," terang Darhan.

Senada, Ketua DPC PDI Perjuangan Kaur, Martina Sulistyawati menyebutkan kandidat-kandidat yang mendaftar pada proses penjaringan telah diserahkan ke DPP untuk diproses dan ditindaklanjuti.

"Kalau keputusan siapa yang nanti direkomendasikan untuk diusung, semua tergantung DPP," terangnya.

BACA JUGA:Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Indonesia Masuk Grup Hampir Sama dengan Vietnam saat WCQ2022

Sumber: