Pakai Bahan Bakar CNG, Meskipun Murah dan Irit, Bagaimana Keamanannya? SPBG Purwakarta Diingat Kembali

JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Kabar tentang bahan bakar CNG sebagai pengganti BBM semakin naik daun. Saat ini CNG semakin menjadi buah bibir masyarakat. Ditengah kondisi ekonomi yang semakin sulit. bahan bakar alternatif mulai dilirik.

Apalagi dengan kondisi BBM yang terus mengalami kenaikan harga. Ditambah dengan fakta bahwa CNG jauh lebih murah dan irit dibandingkan BBM subsidi jenis Pertalite.

Terlebih CNG ditawarkan dengan harga jauh lebih murah. yakni Rp3.100 perliter. Bandingkan dengan BBM subsidi Pertalite yang dibandrol Rp10.000 per liter.

Kondisi itu coba dijawab dengan hadirnya CNG atau Compressed Natural Gas.

BACA JUGA:Air Langkap Beach, Wisata Pantai Karang Sebening Kaca di Kaur Bengkulu, Kaya Spot Instagramable!

BACA JUGA:5 Jenis BBM Mengalami Perubahan Harga, 3 Jenis BBM Pertamina, 2 Jenis BBM Swasta

Gas yang terbentuk dari metana yang disimpan dengan tekanan tinggi yakni sebesar 200-250 kg/cm2.

Tekanan tinggi itu membuat Pembakaran juga lebih bersih sehingga sangat cocok dijadikan sebagai bahan bakar alternatif.

Namun ditengah harapan baru terhadap CNG itu. Muncul pertanyaan dibenak masyarakat. Bagaimana Keamanan pemakaian CNG?

Berdasarkan fakta yang diperoleh radarkaur.co.id bahwa CNG memiliki kekurangan yang harus diketahui oleh masyarakat.

BACA JUGA:SAH, Aturan Baru BBM berlaku 1 Januari 2023, 3 Jenis BBM Dilarang Sudah Pasti Dihapus

BACA JUGA:Harga BBM Pertamina 22 Desember 2022, 3 jenis BBM Mengalami Perubahan Harga, Cek Disni!

Disebutkan bahwa pernah terjadi kecelakaan pada Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) Purwakarta.

Peristiwa itu terjadi pada tanggal 5 Mei 2022 lalu. Pada waktu itu sekitar pukul 11.35 WIB terjadi ledakan pada sebuah truk yang melakukan pengisian.

Sumber: