BACA JUGA:4 Wilayah Terdingin di Pulau Sumatra: Nomor 2 dan 4 Healing Naik Gunung, Dekat Bengkulu?
3| Tidak Mengikuti Informasi Lowongan dengan Baik
Pelamar harus rajin mengikuti informasi lowongan kerja BUMN. Hal ini bisa dilakukan dengan mengikuti akun media sosial resmi BUMN atau mengunjungi situs resmi BUMN secara berkala.
Dengan mengikuti informasi lowongan dengan baik, pelamar bisa mendapatkan kesempatan melamar tepat waktu dan tidak kehilangan kesempatan.
4| Tidak Beradaptasi dengan Budaya Perusahaan
Setiap perusahaan memiliki budaya atau tata kelola yang berbeda. Pelamar harus mampu beradaptasi dengan budaya perusahaan yang ada.
Budaya perusahaan BUMN umumnya cenderung formal dan sangat terstruktur. Pelamar harus mampu menunjukkan kemampuan untuk beradaptasi dengan budaya tersebut.
5| Tidak Menunjukkan Motivasi yang Kuat
Motivasi merupakan faktor penting dalam melamar ke BUMN. Pelamar harus menunjukkan motivasi yang kuat untuk bergabung dengan perusahaan tersebut.
Motivasi bisa ditunjukkan melalui surat lamaran atau wawancara. Pelamar harus menunjukkan bahwa mereka memiliki semangat yang tinggi dan berkomitmen untuk menjadi bagian dari perusahaan BUMN.
Melamar ke BUMN bukanlah perkara mudah. Pelamar harus mempersiapkan diri dengan baik dan menghindari kesalahan-kesalahan yang dapat mengurangi peluang diterima.
Dengan memperhatikan 5 hal yang harus dihindari ketika melamar ke BUMN di atas, diharapkan pelamar dapat meningkatkan peluang mereka untuk diterima di perusahaan BUMN yang diinginkan.
BACA JUGA:Terbesar Top 6 Dunia! Pulau Sumatra Berencana Lahirkan 8 Provinsi Baru, Danau Toba Terbelah 2?
BACA JUGA:Seleksi Khusus CPNS 2023 Calon Jaksa dan Hakim Jalur Umum, Berikut Kualifikasi dan Keterampilannya!
Namun, selain menghindari hal-hal yang salah, ada beberapa hal yang harus dilakukan untuk meningkatkan kesempatan melamar ke BUMN.
1| Mempelajari Industri dan Pasar