Kelebihan Culture Orientasi Klien:
a. Fokus pada Kepuasan Pelanggan
Culture ini mendorong perusahaan untuk selalu memprioritaskan kebutuhan dan kepuasan pelanggan, yang dapat meningkatkan loyalitas dan hubungan jangka panjang.
b. Orientasi Eksternal yang Kuat
Perusahaan yang menerapkan culture ini secara efektif seringkali lebih terbuka terhadap perubahan pasar dan peluang eksternal.
c. Kesadaran terhadap Pasar
Karyawan cenderung lebih tahu tentang pasar dan tren yang dapat menguntungkan perusahaan.
Kekurangan Culture Orientasi Klien:
a. Mengorbankan Kebutuhan Karyawan
Terlalu berfokus pada kebutuhan pelanggan mungkin mengorbankan kebutuhan karyawan, yang bisa berdampak pada kepuasan dan kesejahteraan mereka.
b. Tingkat Tekanan yang Tinggi
Tekanan untuk memenuhi ekspektasi pelanggan dapat menciptakan lingkungan yang penuh dengan tekanan dan stres.
c. Kesulitan Menghadapi Perubahan Internal
Terkadang, perubahan yang diperlukan dalam organisasi untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dapat menghadapi resistensi dari karyawan.
9. Culture Stabilitas
Lebih menekankan lingkungan yang stabil dan terstruktur, memiliki karakteristik dan ciri khas yang perlu diperhatikan: