Sampah Menumpuk Di Pasar Malam Bintuhan, Siapa Bertanggung Jawab?
Sampah yang menumpuk di Pasar Malam Bintuhan Kabupaten Kaur mulai diangkut oleh pengelola, Kamis malam (18/8/2022)--(ilustrasi radarkaur.disway.id)
RADARKAUR.DISWAY.ID, BINTUHAN - Aktivitas pasar malam yang sudah berlangsung sejak tanggal 15 Agustus 2022 telah menyebabkan sampah berserakan dan menumpuk. Terkait sampah menumpuk di Pasar Malam Bintuhan itu kini mulai dibersihkan oleh pengelola pasar malam.
Meski demikian masih terlihat pemandangan tumpukan sampah disana sini yang belum dibuang sampai bersih. Pemandangan ini terjadi di lokasi Pasar malam Lapangan Merdeka Bintuhan, Jum'at (19/8/2022).
BACA JUGA:Dana ZIS Baznas Diduga Ada Difiktifkan
BACA JUGA:11 Pelajar Kaur Bakal Bersaing di KSM Provinsi
Pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup tidak melakukan pengangkutan sampah pada lokasi pasar malam.
Hal itu lantaran pengelolaan Pasar Malam di Lapangan Merdeka ini diserahkan kepada pihak swasta ataupun pribadi.
Kepala DLH Kabupaten Kaur, Hendri Faisal, S.Sos, M.Si melalui Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3, Marlin Rangge, ST mengatakan bahwa perihal sampah di Pasar Malam, pihak DLH tidak memiliki kewenangan.
BACA JUGA:Rabat Beton di Air Palawan Rusak Parah
BACA JUGA:Lantaran Hama Tikus, Panen Padi Anjlok 50%
Untuk membersihkan dan mengangkut sampah yang ada di pasar malam sudah menjadi kewenangan dan tanggung jawab pengelola.
Dikarenakan pasar malam dikelola oleh pihak swasta bukan pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Kaur.
Disisi lain, pihaknya juga belum menerima laporan ataupun koordinasi pengelola pasar malam terkait kebersihan sampah pasar malam.
BACA JUGA:Liga Basket Pelajar Terbesar di Tanah Air Bergulir Kembali
BACA JUGA:Kejari Kaur Pemusnahan Barang Bukti Perkara
Meski demikian DLH akan tetap berupaya mencari jalan keluar yang terbaik untuk pengelolaan sampah di pasar malam dengan mencoba berkoordinasi kepada pihak pengelola sampah.
"Kita belum ada koordinasi dengan pihak pengelola pasar malam terkait sampah tersebut. Tapi kalau memang sampah yang menumpuk belum dibersihkan. Nanti akan tetap kita bersihkan karena itu memang pusat kota Kabupaten Kaur," ucap Marlin.
Sementara itu pihak Pengelola Pasar Malam sekaligus Kepala Desa Pasar Baru, Medi Apriansyah menyampaikan perihal penumpukan sampah yang sempat terjadi.
Pihaknya membenarkan bahwa sampah sempat menumpuk karena tidak ada yang mengangkut dari pihak kebersihan sampah dari pemerintah.
BACA JUGA:7 Desa Persiapan Pemekaran Proses Perbup, Tapi...
BACA JUGA:Ini 11 Pelajar Kaur Di Ajang FLS2N Provinsi
Dia mengakui belum sempat berkoordinasi ke pihak Dinas Lingkungan Hidup terkait sampah tersebut dan segera akan berkoordinasi.
Meski demikian pihaknya sudah sejak tadi malam melakukan kebersihan sampah tersebut. Dia mengakui sebagai pengelola pasar malam sudah tentu menjadi kewajiban untuk membersihkan sampah di sekitaran pasar malam tersebut.
"Kami sudah membersihkan dan mengangkut sampah - sampah tersebut sejak tadi malam (Kamis malam, 18/8/2022). Untuk yang masih terlihat di sekitaran pasar malam itu sisa dari pengangkutan malam tadi karena keterbatasan armada dan petugas dari kami," ucap Medi.
Lanjutnya, sampah - sampah yang masih ada tersebut akan diangkut kembali nanti malam dan kebersihan akan dilakukan setiap waktu.
BACA JUGA:3 Langkah Untuk Atasi Inflasi, Ini Kata Sekda Kaur
BACA JUGA:Pererat Kekompakan dan HUT RI, PWI Kaur Gelar Aneka Lomba
"Soal sampah yang ada disekitaran pasar malam kami tetap akan komitmen membersihkannya sendiri dan tetap sebagai pengelola akan selalu bertanggung jawab mengenai hal itu," paparnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: