Tes Calistung PPDB SD/MI Ditiadakan Pada Program Merdeka Belajar ke-24, Ini Tujuannya!

Tes Calistung PPDB SD/MI Ditiadakan Pada Program Merdeka Belajar ke-24, Ini Tujuannya!

Tes Calistung PPDB SD/MI Ditiadakan Pada Program Merdeka Belajar ke-24, Ini Tujuannya!--(dokumen/radarkaur.co.id)

2. Program Merdeka belajar ke-24 menjadi kebijakan dasar yang menjembatani pendidikan yang menyenangkan di tingkat PAUD-SD/MI.

3. Anak memiliki hak untuk dibina dengan tujuan kemampuan kognitif dan holistik bisa diseimbangkan pencapaiannya. Kemampuan holisitk mencakup perkembangan dalam kematangan emosi, kemampuan interaksi, kematangan emosi dan lainnya. 

4. Tes Calistung ditiadakan dalam program Merdeka Belajar Ke-2. Sebagai persyaratan penerimaan PPDB dan aspek lainnya. 

BACA JUGA:Pinjaman KUR BNI 2023 Plafon Rp 25 Juta: KUR Mikro Cicilan Dibawah Sejutaan, Begini Cara Daftar Perorangan

BACA JUGA:2 Juta Honorer Terancam Hilang Pekerjaan, BKN Pilih Hapus dan Batalkan Angkat PNS Tanpa Tes di 120 Instansi?

Tujuan dihapusnya tes calistung sebagai syarat PPDB SD/MI mendasari capaian yang ditargetkan. Diantaranya: 

1. Menindaklanjuti keputusan KemendikbudRistek hapus kebijakan tes Calistung PPDB   SD/MI. Berikut alasannya:

• Anak mempunyai peluang dan hak untuk mendapatkan pendidikan dasar yang lebih efektif.

• Tes Calistung dilarang sebagai alat tes PPDB PAUD-SD/MI. Sebagaimana Mendikbudristek Nadiem Makariem ungkap alasan hapus tes calistung.

• Tes Calistung tidak lagi menjadi Boomerang bagi anak yang tidak berkesempatan mengenyam pendidikan PAUD. 

2. Satuan pendidikan menerapkan masa perkenalan di dua (2) minggu pertama tahun ajaran baru. 

3. Satuan pendidikan bisa mengenal anak lebih jauh untuk menemukan solusi perkembangan belajarnya. 

BACA JUGA:Syarat HONORER Diangkat jadi PNS tanpa Tes berusia 35 - 46 Tahun, Bagaimana Nasib Mereka di Luar Itu?

BACA JUGA:2 Juta Honorer Terancam Hilang Pekerjaan, BKN Pilih Hapus dan Batalkan Angkat PNS Tanpa Tes di 120 Instansi?

Nadiem mengungkapkan transisi anak didik PAUD-SD/MI kelas 1 dan 2 awal harus dibangun fondasi pembelajarannya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: