Perselingkuhan Virgoun Ramai Diperbincangkan, Benarkah perilaku selingkuh tidak bisa disembuhkan?
Perselingkuhan Virgoun Ramai Diperbincangkan, Benarkah perilaku selingkuh tidak bisa disembuhkan? --(dokumen/radarkaur.co.id)
Jadi, meskipun perilaku selingkuh tidak bisa disembuhkan seperti penyakit atau gangguan mental, tetapi perilaku ini masih dapat diubah dan dikendalikan melalui upaya yang tepat dan konsisten.
Dalam hal ini, terapi dan konseling pasangan dapat menjadi solusi efektif untuk membantu pasangan mengatasi masalah dan membangun hubungan yang lebih sehat dan intim.
BACA JUGA:Pembiayaan Tumbuh Lebih dari 20 Persen, Kinerja Keuangan BSI Semakin Solid
BACA JUGA:Jangan Sampai Keliru, Berikut Dokumen Wajib Lapor Diri dalam PPG Dalam Jabatan 2023
Namun, penting untuk dicatat bahwa terapi dan konseling bukanlah satu-satunya cara untuk mengatasi perilaku selingkuh.
Beberapa individu mungkin membutuhkan pendekatan yang berbeda, seperti pengembangan keterampilan diri dan kontrol diri yang lebih baik, atau bahkan membuka diri pada konsekuensi dan dampak dari perilaku selingkuh mereka.
Selain itu, sebagian besar individu yang melakukan perilaku selingkuh mengalami masalah emosional atau psikologis yang mendasari, seperti rasa tidak aman, rasa takut, atau rasa tidak puas dalam hubungan mereka.
Oleh karena itu, dalam beberapa kasus, individu mungkin membutuhkan terapi atau konseling individu untuk membantu mereka mengatasi masalah ini.
BACA JUGA:Guru Penggerak Dapat Tunjangan Guru Sertifikasi Jika Lulus Ujian Satu Ini, Berikut Mekanismenya
BACA JUGA:Nasib PPPK Jika Honorer Diangkat Menjadi jadi ASN Tanpa Tes, Simak Penjelasan dan Informasi Penting
Namun, meskipun upaya untuk mengatasi perilaku selingkuh dapat berhasil, hal ini tidak berarti bahwa pasangan yang terlibat dalam hubungan di mana salah satu pasangan melakukan selingkuh harus bertahan dalam hubungan tersebut.
Setiap pasangan memiliki hak untuk menentukan sendiri batas-batas dan standar mereka dalam sebuah hubungan, dan untuk memutuskan apakah mereka ingin terus berhubungan dengan pasangan mereka yang melakukan perilaku selingkuh.
Dalam kesimpulannya, meskipun terdapat trend unggahan yang menyatakan bahwa perilaku selingkuh tidak bisa disembuhkan, hal tersebut tidak sepenuhnya benar.
Perilaku selingkuh dapat diubah dan dikendalikan melalui upaya yang tepat dan konsisten, seperti terapi dan konseling pasangan, atau pendekatan yang berbeda yang sesuai dengan kebutuhan individu.
Namun, keputusan untuk bertahan atau tidak dalam hubungan yang terkena dampak dari perilaku selingkuh tetap merupakan hak dari masing-masing pasangan.***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: