Kenapa Lumba-Lumba Sering Terdampar di Pantai, Ini Jawabannya
Kenapa Lumba-Lumba Sering Terdampar di Pantai, Ini Jawabannya--Ilustrasi
Namun tubuh ikan lumba-lumba yang sudah mulai melemah itu terhempas kembali ke laut.
Dan dengan perjuangan yang cukup melelahkan, warga kemudian berhasil mendorong kembali ikan lumba-lumba itu kembali ke laut.
BACA JUGA:Tunda Dulu Liburan ke Pagar Alam, Gunung Dempo mulai Berasap
BACA JUGA:Mengenal Neng Sarti, Eksotisme Gadis Suku Baduy di Banten, Miliki Kecantikan Alami
Warga tentu bertanya-tanya, kenapa ikan lumba-lumba sering terdampar di pantai?
Dari berbagai sumber yang dihimpun radarkaur.co.id, ternyata kasus lumba-lumba terdampar memang sering terjadi.
Bahkan sebagian besar ikan lumba-lumba terdampar di pantai dalam keadaan mati.
Deutsche Welle merilis hampir setiap tahun sebanyak 2 ribu mamalia laut itu mati terdampar ke pantai.
BACA JUGA:Alasan Jokowi Ingin Pindahkan PT Pindad dari Bandung ke Subang
BACA JUGA:Kekayaan LOW TUCK KWONG Naik 6 Triliun dalam Semalam
Selain Lumba-lumba, mamalia laut lain yang sering terdampar adalah paus pilot, paus sperma dan paus paruh.
Hewan-hewan yang terkenal pindar itu paling banyak terdampar di wilayah Australia Barat, Selandia Baru, serta pantai timur Amerika Utara dan Patagonia.
Menurut laporan itu, penyebab lumba-lumba dan paus terdampak karena banyak faktor.
Namun paling banyak akibat kesalahan navigasi pemimpin kelompok mamalia itu.
BACA JUGA:Non KUR, Pinjol BRI Modal KTP tanpa Agunan, Cair hingga Rp25 juta Angsuran Rp100 ribuan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: