Analis Kripto Dunia Klaim Pasar Bitcoin Masuk 'September Merah', Ada Apa?

Analis Kripto Dunia Klaim Pasar Bitcoin Masuk 'September Merah', Ada Apa?

Analis Kripto Dunia Klaim Pasar Bitcoin Masuk 'September Merah', Ada Apa?--(dokumen/radarkaur.co.id)

cowen juga menunjukan spekulasi terhadap kondisi itu sesuai dengan arah kebijakan pelonggaran moneter atau quantitative easing, kondisi itu akan menguntungkan pasar altcoin.

BACA JUGA:Cara Klaim Rp10 juta dari Aplikasi Penghasil Uang Terbaru bulan September ini, Wajib Download di HP-mu

BACA JUGA:Pengen Cairkan DANA JHT tanpa Resign? Kuasai Dulu 5 Cara Cek Saldo BPJS Ketenagakerjaan

Sementara itu Credibull Crypto seorang analis Kripto menulis di platform X dyang memperingatkan bahwa pentingnya untuk tidak bersikap terburu-buru melihat kondisi pasar saat ini.

“Saya tahu pasar ‘terlihat buruk’. Tetapi akan lebih buruk lagi jika Bitcoin turun hingga US$ 15.000,” kata Credibull.

Dalam grafik yang dibagikan, ia menggarisbawahi sebuah poin penting dari masa lalu.

Setelah mengalami candle mingguan yang bearish pada level US$ 15.000, Bitcoin hanya mengalami penurunan yang relatif kecil sekitar 2,5 persen sebelum menemukan bottom.

BACA JUGA:Cara Menjadi Pengecer Gas di Warung Kecil pasca Aturan Baru Elpiji 3 kg

BACA JUGA:Bukan Cuma Bau Menyengat, ini Cara Mengetahui Tabung Gas Bocor atau Tidak

Kendati demikian, Credibull juga menunjukkan bahwa indikator signifikan dari potensi perubahan tren mungkin muncul pada level US$ 24.800.

Sampai saat itu terjadi, situasinya pasar mungkin akan terlihat buruk.

“Penembusan struktur pasar di US$ 24.800 adalah indikasi pertama bahwa potensi pergeseran tren mungkin terjadi. Sampai saat itu, mungkin pasar akan ‘terlihat buruk’, tetapi sebenarnya tidak selalu,” pungkasnya. ***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: