Tanggapan Danone atas Seruan Boikot Aqua karena disebut Produk Pro Israel

Tanggapan Danone atas Seruan Boikot Aqua karena disebut Produk Pro Israel

Tanggapan Danone atas Seruan Boikot Aqua karena disebut Produk Pro Israel--ilustrasi

JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Pihak perusahaan Danone memberikan tanggapan atas seruan boikot Aqua dan produk lainnya yang trending di media sosial X dan Instagram.

Dari seruan boikot itu, lini masa menyebutkan bahwa Danone perusahaan pro Israel yang saat ini sedang melakukan genosida dan kejahatan kemanusiaan terhadap rakyat Palestina.

Seruan boikot kemudian ditujukan kepada Danone karena dinilai sebagai perusahaan yang menyokong entitas Israel sebagai negara teroris.

Setelah menerima dampak dari seruan boikot itu, pihak perusahaan Danone kemudian angkat bicara.

BACA JUGA:Produk Unilever Pro Israel Kena Boikot, mulai Sunsilk, Pepsodent, Bango, Royco, Rinso hingga Sariwangi

BACA JUGA:Setelah Aqua, Le Minerale Kena Imbas Seruan Boikot Produk Israel, Induknya ada di Tel Aviv

Disampaikan oleh Corporate Communication Director Danone Indonesia Arif Mujahidin bahwa Danone tidak punya pabrik di Israel dan tidak beroperasi di sana.

Maka ia menilai bahwa seruan boikot kepada produk Aqua dan produk Danone lainnya dengan alasan pro Israel tidak tepat.

Dikatakannya bahwa sebagai sebuah entitas swasta, Danone tidak punya afiliasi dengan politik manapun.

Danone merupakan perusahaan yang didirikan oleh Isaac Carasso pada awal abad 19 ketika perang Balkan meletus.

BACA JUGA:Bagaimana Nasib Brand Terafiliasi Israel di Indonesia? Termasuk HM Sampoerna yang menaungi Philips Morris

BACA JUGA:Pengemudi truk Polandia Blokir Pos Pemeriksaan di Perbatasan dengan Ukraina

BACA JUGA:Produk Pro Israel ini Dijual di Indomaret dan Alfamart, Difatwa haram oleh MUI bagi Umat Islam, Apa Saja?

Ia merupakan seorang dokter asal wilayah Turki Ustamani yang kemudian bermigrasi ke Barcelona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: