DoctorTool Raih 2 Penghargaan di Tech in Asia 2024, Wujudkan Visi Ekosistem Kesehatan Terpadu di Indonesia
DoctorTool Raih 2 Penghargaan di Tech in Asia 2024, Wujudkan Visi Ekosistem Kesehatan Terpadu di Indonesia--ilustrasi
Ia menggambarkan pengalaman melakukan pitching di hadapan panel juri yang berpengalaman—termasuk tokoh industry.
Seperti Melisa Irene dari East Ventures dan Christina Teo, pendiri she1K—sangat berharga, terutama dengan bimbingan dari Weisheng Neo, General Partner di Qualgro, yang memberikan wawasan untuk lebih mengembangkan solusi layanan kesehatan DoctorTool.
Keberhasilan ini sejalan dengan misi DoctorTool untuk menciptakan ekosistem layanan kesehatan yang kohesif di Indonesia, yang menguntungkan baik penyedia layanan kesehatan maupun pasien.
BACA JUGA:Pemdes Lubuk Gung Musdes RKPDes Penetapan Tahun Anggaran 2025
BACA JUGA:Terra Drone Memetakan Kota Depok dengan LiDAR 3D untuk Data Spasial yang Akurat
Dengan menawarkan solusi yang komprehensif dan mudah digunakan, DoctorTool bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas, kualitas, dan efisiensi layanan kesehatan secara nasional, khususnya bagi masyarakat yang kurang terlayani.
Melalui platform SaaS, layanan telemedicine, dan integrasi IoMT, perusahaan rintisan ini mendukung fasilitas layanan kesehatan dalam memberikan layanan yang mudah diakses, akurat, dan berstandar tinggi.
DoctorTool, bagian dari PT MEDIFA INFOYASA SURYANTARA, adalah perusahaan teknologi kesehatan inovatif yang menyediakan manajemen klinik berbasis cloud dan solusi IoMT yang cerdas.
Melayani hampir 1.800 fasilitas kesehatan di seluruh Indonesia, DoctorTool terus berkembang pesat, mendorong transformasi digital dalam perawatan kesehatan untuk meningkatkan kualitas dan aksesibilitas layanan, terutama di daerah terpencil dan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: