3 Jenis BBM Dihapus 1 Januari 2023, Aturan Baru BBM Senggol Pertalite, Pertamax dan Solar?

Rabu 21-12-2022,15:03 WIB
Reporter : Redha Pitria
Editor : Muhammad Isnaini

Sayangnya, gas yang satu ini membutuhkan ruang lebih besar dibandingkan tangki biasa.

BACA JUGA:RESMI, 3 JeniS BBM Dilarang Dijual di Indonesia, Berlaku Aturan Baru mulai 1 Januari 2023

BACA JUGA:Ahok dan Ahmad Dhani Kepergok Satu Panggung Dewa 19, Sudah Lupakan Kasus Penistaan Agama?

6. PowerPaste
Energi alternatif yang satu ini masih terdengar asing di telinga masyarakat. Hal itu karena energi alternatif yang satu ini masih terbilang baru. Sesuai dengan namanya, energi alternatif yang satu ini sangat mirip dengan pasta gigi.

PowerPaste muncul berdasarkan hasil riset dan penelitian yang dilakukan di Institut Fraunhofer untuk Teknologi Manufaktur dan Bahan Lanjutan IFAM yang basisnya ada di Dresden, Jerman.

Wujud dari PowerPaste mirip dengan cat akrilik bahkan sangat mirip dengan pasta gigi. Siapa sangka jika manfaat yang besar didapatkan temuan tersebut. Pasta yang satu ini dibuat dengan beberapa bahan kimia termasuk magnesium bubuk yang dicampurkan dengan hidrogen untuk membentuk magnesium hidrida.

Setelah itu PowerPaste bercampur dengan air yang disimpan dalam tangki yang terpisah menghasilkan gas hidrogen.

PowerPaste bisa disimpan dengan cukup aman di suhu kamar dan tetap bagus meski disimpan dalam suhu tinggi. 

PowerPaste bisa tetap stabil meski suhunya 250 derajat celcius membuat pengguna kendaraan bisa parkir di cuaca cerah bahkan terik tanpa menimbulkan masalah untuk keamanan kendaraan.

Energi alternatif bahan bakar kendaraan pengganti bensin diatas bisa menjadi andalan di masa depan saat SDA bensin semakin menipis atau habis karena jumlah kendaraan yang terus meningkat.

BACA JUGA:Tak Kunjung Dapat Bedah Rumah, Keluarga Prasejahtera Kecil Hati

BACA JUGA:487 Pengendara di Kaur Tertangkap Tilang Elektronik

Direktur Utama PGN (Perusahaan Gas Negara), M Haryo Yunianto menjelaskan penggunaan CNG sebagai pengganti bbm bensin lebih irit 55 persen dibanding dengan Pertalite.

Tak hanya itu, dalam pengaplikasian CNG juga tinggal menambahkan tabung CNG berukuran 14 x 53 cm sehingga tidak mengganggu kenyamanan dalam berkendara untuk digunakan pada sepeda motor.

M Haryo Yunianto menjelaskan selain harga CNG lebih murah dari bensin, CNG juga memiliki performa lebih baik dari Pertalite karena dari bahan baku metana yang bersih dan beroktan tinggi.

Dengan tingkat oktan tinggi tentunya akan dapat menghasilkan pembakaran yang sempurna sehingga CNG tak hanya memberikan performa yang baik namun juga menghasilkan emisi gas buang yang ramah lingkungan.

Kategori :