Bawa Sawit ke Pabrik, Antre Hingga Tiga Hari
Horee, Petani Sawit Menang Banyak, BBM Sawit mulai 1 Februari mulai Tersedia di SPBU.--(dokumen/radarkaur.co.id)
radarkaur.co.id, LUAS - Sejumlah pemilik ram di Kecamatan Luas mengeluhkan lama antrean, ketika mendistribusikan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit pada pihak Pabrik Kelapa Sawit (PKS).
Bahkan di salah satu PKS, mobil pengangkut harus menunggu selama tiga hari, untuk dapat membongkar muatan.
BACA JUGA: PS Kaur Selatan dan Nasal Melaju ke Perempat Final Bupati Cup
Mulyadi (37) warga Desa Pulau Panggung Kecamatan Luas, salah satu pemilik ram di kecamatan tersebut mengatakan, waktu antrean terlama terjadi di PT Anugerah Pelangi Sejahtera (APLS) Kecamatan Tanjung Kemuning. Agar buah tandan berduri itu terjual, pihaknya harus menunggu tiga hari.
"Karena di sana (PT APLS, red) harus ngantre sampai tiga hari. Kami lebih memilih menjual TBS kelapa sawit ke PT. CBS. Memang masih mengantre. Tapi waktunya cuma satu hari," kata Mulyadi, Senin (8/8).
BACA JUGA: 8 Alsintan Power Thresher Segera Dibagikan
BACA JUGA: Satpol PP Akan Bentuk Perdes Terkait Hewan Ternak
Terpisah, Rodi Hartono (37) warga Desa Sinar Jaya Kecamatan Kaur Tengah, juga pemilik ram di Kecamatan Luas mengatakan, lamanya waktu antre, membuat pihaknya dicemaskan turunnya harga beli yang bisa terjadi.
"Belum lagi modal tambahan yang harus dikeluarkan. Karena supir yang membawa armada angkutan harus menginap selama mengantre," ujar Rodi. (yie)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: