8 Kerajaan Islam di Sumatra, Dari Selat Malaka hingga Selat Sunda, Termasuk Kerajaan Kaur

8 Kerajaan Islam di Sumatra, Dari Selat Malaka hingga Selat Sunda, Termasuk Kerajaan Kaur

8 Kerajaan Islam di Sumatra, Dari Selat Malaka hingga Selat Sunda, Termasuk Kerajaan Kaur.--Ilustrasi

Puncak kejayaan Kerajaan Aceh darussalam adalah pada masa dipimpin Sultan Iskandar Muda tahun 1607-1636 Masehi.

Setelah Sultan Iskandar Muda meninggal dunia, terjadi kemunduran pada Kerajaan Aceh Darussalam.

Sampai kemudian Aceh diserang Belanda dan Inggris pada abad 19.

Makam Sultan Iskandar Muda hingga Masjid Baiturrahman adalah peninggalan sejarah Kerajaan Aceh Darussalam.

5. Kerajaan Siak

Pusat Kerajaan Siak ada di Buantan, Riau.

Sultan Abdul Jalil Rahmat Syah adalah salah satu rajanya. Ia memimpin pada tahun 1723 M.

Kerajaan Siak jatuh setelah dikuasai oleh VOC secara politik dan ekonomi.

Kerajaan punya komoditi unggulan seperti padi, tanaman obat, madu, kayu gaharu, hingga emas.

BACA JUGA:Kades Tersangka Kasus Perusakan Kini Ditahan Jaksa, Mengaku Diperintah Dinas Pariwisata, Simak Kronologi Kasus

6. Kerajaan Palembang

Setelah menjadi pusat Kerajaan Sriwijaya yang menganut agama Buddha.

Kerajaan Palembang yang menganut agama Islam berdiri masa abad ke-17 hingga ke-19.

Kerajaan ini didirikan oleh Sri Susuhunan Abdurrahman.

Sultan Mahmud Badaruddin II berkuasa di Kerajaan Palembang sejak tahun 1804.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: