Peraih Astra Award, Vira Ria Rinjiani bisa Cuan Sambil Mengatasi Sampah Organik dengan Budidaya Maggot

Peraih Astra Award, Vira Ria Rinjiani bisa Cuan Sambil Mengatasi Sampah Organik dengan Budidaya Maggot

Peraih Astra Award, Vira Ria Rinjiani bisa Cuan Sambil Mengatasi Sampah Organik dengan Budidaya Maggot --(dokumen/radarkaur.co.id)

Dari segi mengatasi persoalan sampah, Vira menyampaikan bahwa Maggot Dewasa cukup banyak menghabiskan sampah organik berupa Sayuran dan Buah-buahan yang mulai busuk.

"1 kg Maggot dewasa bisa menghabiskan pakan sari sayuran dan buahan sampai 300 kg. Sehingga Maggot memang menjadi ulat pengurai yang sangat bagus," terangnya.

BACA JUGA:Kabar Terbaru, SE Menpan RB Tegas Soal Anggaran Honorer, Terkait PHK Massal Non ASN?

BACA JUGA:Mitos Gunung Slamet dan Gunung Ciremai dan Legenda Pertarungan Pangeran Bima Melawan Raja Siluman

Berangkat dari itu sebentulnya kenapa Vira ingin membudidayakan Maggot.

Karena melihat bahwa persoalan sampah organik di wilayah kaki Bukit Kaba sebagai daerah penghasil sayuran dan buah-buahan semakin banyak.

Rejang Lebong memang terkenal dengan hasil prtanian sayur-mayurnya.

Namun ketika harga anjlok, sisa penjualan yang tak laku atau panen gagal.

BACA JUGA:Ada Formasi Khusus CPNS 2023 buat Ahli IT, 6 Jabatan Bisa Diisi Usia 40 Tahun, Menpan RB : Agustus Diserahkan

BACA JUGA:Hari Jadi Polwan ke 75, Polres Kaur dan Insan Pers Kaur Olahraga Bersama

Maka akan banyak sayur-sayuran yang dibuang petani maupun tengkulak.

Sampah-sampah itu kemudian berusaha untuk dimanfaatkan.

Mantan mahasiswa pencinta alam (Mapala) IAIN Curup mengaku cukup terbiasa mengelola maggot dan mengambil sampah organik sebagai pakannya. 

“Maggot ini akan menjadi peluang usaha besar bagi orang. Makanya itu kami selalu mengajak pemuda desa untuk ikut membudidayakan maggot ini,” katanya.

BACA JUGA:Hari Ini Warga Bumi Peringati Hari Harimau Sedunia!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: