Hitung Biaya Pakai Kompor Listrik pasca Aturan Elpiji 3 Kg berlaku, Keuntungannya Apa Saja?

Hitung Biaya Pakai Kompor Listrik pasca Aturan Elpiji 3 Kg berlaku, Keuntungannya Apa Saja?

Hitung Biaya Pakai Kompor Listrik pasca Aturan Elpiji 3 Kg berlaku, Keuntungannya Apa Saja?--ilustrasi

BACA JUGA:Harga Elpiji 3 Kg dan 12 Kg Pekan Kedua September 2023, Hasil Pantauan Kemendag di Pasar

BACA JUGA:Pertamina Tawarkan ASN Tukar Tabung Gas Subsidi ke Bright Gas jelang Aturan Baru Elpiji 3 Kg, Sikap Pemda?

Adi juga menceritakan, berdasarkan eksperimennya menggunakan kompor listrik, dimana ia mulai menerapkan penggunaan kompor listrik dalam sebulan terakhir.

Menurutnya, penggunaan kompor listrik lebih kepada merubah perilaku saja.

“Contohnya di rumah saya sendiri saya paksain enggak ada pakai gas. Dalam sebulan lebih, penggunaan kompor listrik, bersih dan enggak ada “jeglek”.

Serta terhindar dari kebakaran dan sebagainya. Jadi ini lebih ke masalah perilaku, kita coba ubah perilaku ini, dan kita harapkan lebih baik,” jelas Adi.

Mamin menambahkan, di tengah penolakan masyarakat terkait kompor listrik ini.

BACA JUGA:Gercep, KUR BRI Pertanian Permudah Pencairan, Plafond Rp150 juta Modal Investasi Biaya Tanam dan Usaha Tani

BACA JUGA:Ini Daftar Harga Terbaru Elpiji 3 Kg Melon dan Bright Gas per 12 September 2023

Dia juga berharap tahapan uji coba ini, mendapatkan respons positif di masyarakat.

Karena, pada dasarnya dengan berpindah dari kompor elpiji, bisa mengurangi impor elpiji yang saat ini.

“Kita itu kan impor elpiji 80 persen ya, dan harganya itu fluktuatif mengikuti harga minyak dunia. Secara urgensinya, ini sama dengan program DME dan jargas.

Bedanya hanya program kompor listrik ini lebih mudah karena enggak perlu membangun infrastruktur, hanya perlu jalur khusus listrik untuk memasak saja,” tegas Mamin.

BACA JUGA:Modal Buat Tanam Jagung, KUR BRI Pertanian 2023 Solusi Tepat dan Cepat, Angsuran 100 ribuan sebulan

BACA JUGA:Tanpa Agunan, Tabel Angsuran Terbaru KUR BRI Pertanian 2023, Plafon Pinjaman Rp75 juta hingga Rp500 juta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: