Moms, Baby Blues Dialami Lebih dari 50 Persen Ibu di Indonesia, Simak 6 Penyebabnya?
Moms, Baby Blues Dialami Lebih dari 50 Persen Ibu di Indonesia, Simak 6 Penyebabnya?--ilustrasi
Menangani bayi yang baru lahir memang memberikan kebahagiaan tersendiri, tetapi kenyataannya, dibutuhkan bantuan dari orang-orang terdekatmu.
2. Merindukan bantuan dan kehadiran orang-orang
Proses persalinan sendiri sudah menjadi tantangan besar, dan ketika pulang ke rumah, moms memerlukan dukungan ekstra.
Suami, keluarga, atau teman bisa menjadi penyelamat di tengah-tengah kelelahan yang luar biasa. Mereka bukan hanya membantu dalam tugas sehari-hari seperti mengganti popok atau memberikan makan, tetapi juga memberikan dukungan emosional yang sangat berarti.
Tidak ada yang salah dengan merindukan bantuan dan kehadiran orang-orang yang peduli di sekitarmu.
Moms, jangan ragu untuk meminta bantuan dan jangan biarkan dirimu merasa sendirian. Dalam momen-momen seperti ini, kebersamaan dan dukungan dari orang-orang terdekat akan menjadi pilar kuat yang membantu menjalani peran baru sebagai ibu dengan lebih ringan.
BACA JUGA:Dianggap Jorok, Ini 6 Manfaat Kentut bagi Kesehatan yang Belum Kamu Tahu, Apa Saja?
3. Standar Kecantikan Bikin Frustasi
Fenomena standar kecantikan yang dipengaruhi oleh media sosial semakin menjadi sorotan, Moms. Bukanlah rahasia lagi bahwa sosial media memainkan peran besar dalam membentuk pandangan kita tentang kecantikan.
Kamu sering melihat foto-foto ibu lain yang setelah melahirkan, tiba-tiba tampak kembali seperti model, kan? Sebenarnya, hal ini bisa menyebabkan perasaan frustasi, lho.
Melihat foto-foto tersebut mungkin membuatmu merasa rendah diri atau down. Perlu diingat, Moms, setiap ibu memiliki waktu pemulihan yang berbeda-beda.
Kesehatan dan kebugaran fisik setelah melahirkan memanglah penting, tetapi bukan berarti harus segera kembali seperti semula dalam waktu singkat.
4. Mengabaikan Kesehatan Mental
Perhatian terhadap kesehatan mental setelah melahirkan masih menjadi persoalan yang perlu kita cermati, Moms.
Sayangnya, kesadaran masyarakat kita tentang pentingnya menjaga keseimbangan mental masih terbilang kurang, terutama setelah mengalami proses kelahiran. Kamu pasti tahu, kan, betapa pentingnya menjaga kesehatan mental untuk memberikan dukungan yang optimal pada si kecil dan dirimu sendiri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: