Pastikan Keamanan Ruang Udara, Inovatif Unifly dan FAA Tingkatan Keamanan Siber UTM dengan Sistem Ini
Kerjasama Inovatif Unifly dan FAA dalam Peningkatan Keamanan Siber UTM--ilustrasi
JAKARTA, RADARKAUR.CO.ID - Pastikan Keamanan Ruang Udara, Inovatif Unifly dan FAA Tingkatan Keamanan Siber UTM dengan Sistem Ini.
Baru-baru ini, Unifly, anggota kelompok Terra Drone, telah menorehkan prestasi penting dengan menyelesaikan sebuah proyek inovatif di bidang Keamanan Siber untuk Manajemen Lalu Lintas Tanpa Awak (UTM) bersama dengan Federal Aviation Administration (FAA).
Proyek ini merupakan langkah maju dalam meningkatkan keamanan dan keselamatan di ruang udara dengan pengembangan sistem keamanan siber yang dirancang khusus untuk UTM.
Unifly, sebagai penyedia solusi UTM terdepan, telah mengumumkan keberhasilan mereka dalam menuntaskan proyek penting yang diberikan oleh FAA.
Proyek ini, dilakukan bersama dengan Rhea Group dan NY UAS Test Site (NYUASTS), bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi model keamanan siber UTM yang terintegrasi, termasuk persyaratan dan skema sertifikasi dalam lingkungan operasional.
CEO Unifly, Andres Van Swalm, menyampaikan kegembiraannya atas keberhasilan proyek ini. Beliau menekankan pentingnya pengembangan sistem keamanan siber UTM yang efisien dalam menghadapi peningkatan penggunaan drone. Hal ini vital untuk memastikan keamanan ruang udara.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Kapolri Kembali Mutasi Sejumlah Kapolres di jajaran Polda Bengkulu, Ini Daftarnya
Industri drone yang berkembang pesat memerlukan sistem UTM yang aman dan terlindungi dari serangan siber. Karakteristik UTM yang didasarkan pada perangkat lunak dan otomatisasi membuatnya rentan terhadap serangan siber.
Sampai saat ini, keamanan siber dalam UTM masih belum sepenuhnya dikembangkan, dengan kebanyakan hanya menerapkan kerangka kerja keamanan siber generik yang tidak memadai untuk melindungi sistem UTM yang kompleks.
Dalam rangka menutup celah ini, Unifly bersama para pemangku kepentingan melakukan wawancara dan pengumpulan data untuk mengembangkan kerangka kerja keamanan siber yang lebih komprehensif.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Dumptruck Pengangkut Material Proyek Pasar Inpres Hantam Avanza PNS Dinkes Kaur
Pemangku kepentingan seperti FAA ATO, NASA, CNA, Nav Canada, dan DroneUp memberikan masukan penting yang membantu dalam penyempurnaan persyaratan sistem dan kontrol keamanan.
Penerbangan uji coba yang dilakukan di NY Test Site telah menunjukkan efektivitas dari model keamanan siber UTM yang telah diperbarui. Lebih dari 60 penerbangan dalam berbagai kondisi telah membuktikan keandalan model ini dalam menjaga keamanan ruang udara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: