ETF Ethereum Diperdagangkan, Potensi Kenaikan Bitcoin?

Hal itu menimbulkan potensi meningkatkan tekanan jual di pasar.

Dalam jangka pendek, volatilitas pasar disebabkan oleh kekhawatiran pasokan berlebih dan peluncuran ETF baru yang berfokus pada shorting BTC.

BACA JUGA:Kota Tujuan Kerja Sambil Liburan Terbaik, Ini 10 Negara Pilihan Gen Z

BACA JUGA:Korban Jual Beli Mobil Bekas Nissan Juke Murah di Medsos Modus Segitiga, Pasutri Ini Tertipu Rp79 Juta

Fyqieh menambahkan bahwa penyelesaian pengembalian dana Mt. Gox bisa memberikan stabilitas lebih besar bagi pasar kripto.

Investor perlu mempertimbangkan dinamika pasar dan situasi makroekonomi.

Seperti hasil pemilu AS dan potensi perubahan kebijakan pemerintah terhadap kripto.

Sinyal bullish untuk kenaikan Bitcoin tetap kuat dalam jangka pendek.

BACA JUGA:Perwira Polres Kaur Polda Bengkulu Kembali Bergeser, Simak!

BACA JUGA:Cek Daleman Motor Listrik Exotic Mizone, Jarak Tempuh 85 Km dengan Harga Rp 6 Jutaan

Dengan potensi mencapai level resistensi US$69.000 atau setara Rp 1.123.320.000 dan US$70.000 atau setara Rp 1.139.600.000.

Sementara penurunan di bawah US$64.000 atau setara Rp 1.041.920.000 dapat menandakan penurunan lebih lanjut.

Minat Institusi Meningkat, Apakah Harga ETH Akan Naik?

Pasar kripto saat ini menunjukkan tren yang optimis, dengan mencatatkan kenaikan signifikan.

Apresiasi harga harga ini didorong oleh beberapa faktor eksternal yang mengindikasikan perbaikan dalam ekonomi global serta sentimen positif terhadap aset digital.

Sumber: