Desa Karang Dapo Gelar Tepung Semaye, Polres Kaur Rekon Kasus Pembunuhan Sadis dan Keji

Desa Karang Dapo Gelar Tepung Semaye, Polres Kaur Rekon Kasus Pembunuhan Sadis dan Keji

Desa Karang Dapo Gelar Tepung Semaye, Polres Kaur Rekon Kasus Pembunuhan Sadis dan Keji--radarkaur.co.id

Sementara itu sebagai mewakili masyarakat Desa Karang Dapo, Sudirman menyampaikan bahwa mereka memotong satu ekor sapi untuk membayar Tepung Semaye atas peristiwa yang sudah terjadi di desa itu.

BACA JUGA:BREAKING NEWS: Sepeda Motor Milik Siswi SMP Korban Pembunuhan Sadis Ditemukan

BACA JUGA:Apa Motif Pembunuhan Siswi SMP dan Neneknya di Kaur? Tetangga Tidak Mendengar Suara Apapun

Sebab atas kejadian itu masyarakat merasa sakat takut untuk beraktivitas, baik di kebun atau di sawah. Bahkan saat di rumah saja merasa takut.

Dan mereka bersyukur karena sudah ada pelaku yang tertangkap dan diproses secara hukum.

Harapannya dengan Jamuan Tepung Semaye ini semoga masyarakat kami dapat beraktivitas seperti biasa.

"Kami masyarakat Desa Karang Dapo menyampaikan ucapan terima kasih kepada kapolres dan jajaran yang telah menemukan dan menangkap pelaku," kata Sudirman.

BACA JUGA:Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Terungkap, Pelakunya ternyata? Ini 5 Kasus Pembunuhan masih Misterius

BACA JUGA:BREAKING NEWS: GEGER, 2 warga Kaur Ditemukan Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Pembunuhan

Masyarakat berharap semoga pelaku dapat diadili seadil-adilnya dan dihukum sesuai dengan perbuatan.

Pada kesempatan yang sama, Camat Semidang Gumay Yuhardi menjelaskan bahwa Jamuan Tepung Semaye ini dimaksudkan untuk menghilangkan rasa gelisah, rasa cemas terhadap peristiwa yang sudah terjadi.

Dan berharap semoga tidak ada lagi kejadian seperti itu di desa ini.

Adapun Kapolres Kaur AKBP Yuriko Fernanda yang diwakili Kapolsek Kaur Tengah Joko Santoso menyampaikan bahwa polisi berhasil mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku juga berkat Kerjasama dan dukungan masyarakat.

BACA JUGA:dr Cipto Mangunkusumo Dituduh Rencanakan Pembunuhan Raja, Diasingkan Belanda, Bertemu Soekarno dan Wafat

BACA JUGA:Kisah dr Cipto Mangunkusumo, Indische Partij, Tuduhan Pembunuhan Raja dan Telik Sandi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: