Juarai OSN di Bengkulu, Kepsek Sembelih Kambing

Juarai OSN di Bengkulu, Kepsek Sembelih Kambing

--

KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Setelah melalui seleksi ketat di tingkat Kabupaten Kaur. Tiga siswa SMAN 8 Kaur yakni, Eko Wahyu Prastiya, Rina Mulyati, dan Dedi Afrizal wakili Kabupaten Kaur pada Olimpiade Sains Nasional (OSN) di Provinsi Bengkulu OSN ini telah dilaksanakan di Kota Bengkulu 22 Agustus - 25 Agustus lalu.

OSN ini berbasis komputer. Jika mereka bertiga keluar terbaik, maka akan bertanding tingkat nasional.

Jika sampai mewakili Bengkulu di OSN tingkat nasional. Kepala SMAN 8 Kaur Eki Heryandi, S.Pd sudah benazar akan sembelih kambing. 

BACA JUGA: PASI Kaur Persiapkan Atlet FOP

BACA JUGA: 70 Orang Warga Kaur Utara Terserang DBD

Menurut Kepala SMAN 8 Kaur Eki Heryandi, S.Pd, terpilihnya ketiga siswanya pada OSN tingkat provinsi ini sebuah kebanggaan. Sebab, sekolahnya yang berada jauh dari pusat Kabupaten Kaur dan banyak keterbatasan. 

"Kami bangga mendapat kepercayaan mewakili Kaur di tingkat provinsi. Ini membuktikan kami yang dari ujung Kabupaten Kaur mampu bersaing," ujar Eki pada RKa, Minggu (28/8).

Dikatakannya, ketiga pelajar yang diutus bersaing di tiga mata pelajaran (Mapel) yang dilombakan. Eko Wahyu Prastiya untuk Mapel Astronomi, Rina Mulyati Mapel Kimia dan Dedi Afrizal untuk Mapel Geografi.

"Untuk keputusan dewan juri belum diumumkan. Jikalau ada anak kami yang go Nasional. Insya Allah kami akan menyembelih kambing sebagai bentuk rasa syukur," ungkapnya.

BACA JUGA: Santunan Bagi 200 Anak Yatim Piatu di Ponpes Daarul Mukhlasin

Disisi lain, Bupati Kaur H Lismidianto, SH, MH melalui Camat Muara Sahung, Ahmad Gusran, S.Sos mengatakan, prestasi yang didapat siswa SMAN 8 Kaur hendaknya menjadi pemecut semangat bagi pendidik. Untuk terus memperbaiki kualitas pendidikan.

Dengan begitu pelajar Kecamatan Muara Sahung mampu bersaing dengan sekolah lain. Lalu  mendapat prestasi membanggakan bagi semua masyarakat di wilayah itu.

"Prestasi pelajar di Sahung bukan hanya menjadi kebanggaan sekolah dan keluarga. Namun juga menjadi kebanggaan masyarakat Kecamatan Muara Sahung. Karenanya terus berjuang berperbaiki kualitas pendidikan," sebutnya.

BACA JUGA: Tegas, PWI Larang 20 Ribu Anggota Ikut UKW Abal-Abal 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: