Iklan Banner KPU Provinsi Bengkulu

Supir dan Warga Swadaya 'Tambal' Titik Longsor

Supir dan Warga Swadaya 'Tambal' Titik Longsor

Sopir travel dan sejumlah masyarakat Kecamatan Muara Sahung ketika menambal jalan yang terkena longsor, Rabu (31/9).--

KAUR, RADARKAUR.CO.ID - Secara gotong royong, para supir travel dan masyarakat Kecamatan Muara Sahung dan staf Kantor Camat Luas melakukan perbaikan seadanya terhadap titik longsor di Desa Pulau Panggung Kecamatan Luas, Rabu (31/8).

Hal tersebut lantaran kondisinya dianggap membahayakan. Lantaran titik longsor berada di atas jurang dengan ketinggian kurang lebih 10 meter.

BACA JUGA: BREAKING NEWS: Pulang Salat Subuh, Warga Padang Panjang Meninggal Ditabrak

"Kalau dibiarkan begitu saja. Bukan hanya membahayakan kami supir dan penumpang lantaran kondisi jalannya yang sempit. Titik jalan ini sewaktu-waktu bisa putus karena longsor. Akibatnya kami bakal terisolir," ungkap Baksin, salah satu sopir travel yang melakukan gotong royong.

"Sedang kalau nunggu penanganan dari pemerintah. Entah kapan terealisasinya," ujar Heri, juga salah seorang sopir travel di Kecamatan Muara Sahung.

BACA JUGA: 4 Mahasiswa Bengkulu Terluka Dalam Demo Tolak Kenaikan BBM

BACA JUGA: IGORNAS Kaur Terbentuk, Janji Dispora Mesti Diingat

Disisi lain, Kades Ulak Bandung, Didi Hirawansah, S.Pd berpendapat, adanya penanganan yang dilakukan para sopir travel serta warga Kecamatan Muara Sahung tersebut.

Hanya sebagai penanganan darurat. Agar kondisinya tak terlalu berbahaya ketika dilintasi kendaraan roda empat (R4).

BACA JUGA: Gerebek Judi Sabung Ayam, Amankan 3 Ekor Ayam

"Karena hanya penanganan darurat. Tentu perkiraan kami ini takkan bertahan lama, sebelum akhirnya longsor lagi. Namun sebelum hal itu terjadi. Harapan kami telah mendapat penanganan dari Pemerintah Provinsi Bengkulu sebagai pihak yang bertanggung jawab," sampai Kades Ulak Bandung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: